Masjid merupakan tempat ibadah bagi umat muslim di seluruh dunia. Selain berfungsi sebagi tempat ibadah masjid juga sebagai pusat komunitas muslim. Kegiatan-kegiatan keagamaan seperti perayaan hari besar, diskusi tentang agama, dakwah, dan tempat belajar Al Qur’an sering dilaksanakan di masjid. Bahkan dalam sejarah Islam masjid turut berperan dalam aktifitas sosial, ekonomi, masyarakat bahkan hingga kemiliteran.
Menara-menara, serta kubah masjid yang besar, menjadi saksi betapa jayanya Islam pada kurun abad pertengahan. Masjid telah melalui serangkaian tahun-tahun terpanjang di sejarah hingga sekarang. Mulai dari Perang Salib sampai Perang Teluk. Selama lebih dari 1000 tahun, arsitektur Masjid perlahan-lahan mulai menyesuaikan bangunan masjid dengan arsitektur modern.
Masjid Al-Quba
Masjid Quba memiliki nilai historis yang sangat tinggi bagi umat Islam. Masjid inilah yang pertama kali di bangun oleh Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam pada awal peradapan Islam, yaitu pada tanggal 8 Rabiul Awal 1 Hijriah. Dulu pertama kali masjid ini dibangun dengan bahan-bahan yang sangat sederhana, seiring berjalannya waktu renovasi banyak dilakukan oleh kerajaan Arab Saudi. Dalam buku sejarah “Sejarah Madinah Munawaroh” yang ditulis oleh Dr. Muhammad Ilyas Abdul Ghani, masjid ini direnovasi sejarah besar-besaran pada tahun 1986.
Masjid Al-Nabawi
Masjid Nabawi dibangun pada saat awal Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam tiba di Madinah. Lokasi masjid ini dulunya merupakan tempat penjemuran buah kurma milik seorang yatim, yang kemudian di beli oleh Rosulullah shalallahu alaihi wassalam untuk dibangun masjid dan tempat tinggal beliau. Masjid Nabawi ini memiliki keistimewaan bagi umat islam, karena ketika kita sholat disana pahalanya 1000 kali lebih besar dibandingkan sholat di masjid biasa. Selain itu di masjid inilah makam Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam dan para sahabat berada.
Masjid Al-Qiblatain
Masjid Qiblatain artinya masjid dua kiblat. Masjid ini dulu dikenal sebagai masjid Bani Salamah, karena dibangun di atas tanah bekas rumah milik Bani Salamah. Masjid ini pernah menjadi tempat Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam memimpin doa. Selain itu masjid ini tempat diperintahkanya untuk merubah arah kiblat dari masjid Al-Aqsa ke masjid Al-Haram.
Masjid Jawatha
Masjid Jawatha dibangun pada tahun ketujuh oleh Bani Abdul Qais yang tinggal di sana sebelum dan di awal periode Islam. Masjid ini dipercaya sebagai masjid pertama yang dibangun di Provinsi Timur. Konon, ketika batu Hajr Al Aswad dicuri dari Mekah oleh Qarmatians, batu tersebut disimpan di masjid ini selama hampir 22 tahun.
Masjid Al-Haram
Masjid Al-Haram merupakan masjid terbesar di dunia. Di masjid inilah terdapat Ka’bah, yang menjadi tempat suci sekaligus menjadi kiblat sholat bagi umat Islam di seluruh dunia. Umat Islam percaya Ka’bah merupakan bagunan pertama yang didirikan oleh Nabi Adam alaihi sallam dilanjutkan oleh Nabi Ibrahim alaihi sallam dan terakhir oleh Nabi Muhammad sulullah alaihi wasallam.
Masjid Al-Kufa
Masjid Agung Kufa terletak di Kufah Irak ini merupakan salah satu masjid yang dibangun pada awal Islam. Masjid ini dibangun sekitar pada abad ke 7 .
Masjid Agung Uqba
Masjid yang terletak di kota warisan dunia Unesco Kairouan ini merupakan salah satu masjid paling penting di Tunisia.
Masjid Kilakarai
Masjid ini dibangun oleh seorang pedagang yaman atas perintah dari Bazan ibn Sasan yang merupakan Gubernur Yaman pada masa Nabi Muhammad sulullah alaihi sallam.
Masjid Al-Aqsa
Masjid Al-Aqsa adalah salah satu tempat suci bagi umat Islam yang terletak di kota lama Yerusalem. Masjid ini juga mendapat julukan al-haram ash-sharif. Melakukan ibadah di masji Al-Aqsa memiliki keutamaan tersendiri dibandingkan sholat di masjid biasa. Masjid ini juga menjadi saksi bisu perjalanan Isra Mi’raj Nabi Muhammad sulullah alaihi sallam.
BACA JUGA: 7 Masjid Terindah di Dunia yang Menjadi Ikon Peradaban Islam
Masjid Al-Zaytuna
Masjid Al-zaytuna, atau ez-zitouna atau ezzitouna masjid adalah sebuah masjid besar di tunis, dekat pantai utara afrika.