Di Cina, ada sekolah akrobatik yang telah menerima lebih dari 80 siswa dari 4 sampai 40 tahun. Sekolah ini membuka praktik akrobatik di desa Sanwang, Propinsi Anhui, Cina. Kebanyakan dari mereka berasal dari daerah pedesaan Provinsi Henan, Shandong, Jiangsu dan Anhui.
Jam pelatihannya pun cukup padat dan hanya sedikit waktu yang mereka gunakan untuk beristirahat, mulai dari pukul 4 setiap pagi hingga jam 2 siang. Setiap siswa harus berlatih kurang lebih sekitar 10 jam. Di sini mereka benar-benar dilatih lebih serius dan sungguh-sungguh untuk menjadi pemain akrobatik yang handal (profesional), pelatihan ini biasanya berlangsung selama satu bulan hingga satu tahun lamanya.
Menekuk Tubuh
Terlihat aksi dua orang siswa yang sedang fokus saat menekuk tubuhnya ketika berlatih senam akrobatik di Desa Sanwang, Anhui, China. Di sekolah akrobatik ini ada lebih dari 80 siswa yang belajar, usianya beragam, mulai 4 hingga 40 tahun.
Keseimbangan
Seorang siswa yang sedang fokus berlatih menyeimbangkan sebuah almunium panjang yang berada di dagu dengan mangkok di ujung. Senam akrobat ini berlangsung cukup lama dan pelatihannya dilakukan di sekolah Desa Sanwang, Anhui, China.
Piring di Atas Kepala
Seorang siswa bocah cilik ini sedang serius belajar menyeimbangkan diri dengan berdiri di atas papan yang sudah disiapkan di atas botol. Saat sambil berjalan menggoyangkan papan tersebut, pada kepala bocah ini diletakan piring, lalu piring tersebut dilemparkan ke atas kepalanya secara berulang-ulang.
Peregangan Kaki
Pada gambar di atas, terlihat dua orang siswa yang sedang melakukan perengangan kecil sambil memainkan telepon genggamnya saat senam akrobatik berlangsung.
Merenggangkan Leher
Terlihat seperti mematahkan leher sang bocah, padahal pelatih yang menjadi guru akrobatik itu justru sedang memberikan pemanasan pada seorang siswi dalam merenggangkan leher sebelum latihan akrobatik dimulai.
Tumpuan Kaki
Seorang guru sedang berusaha menyeimbangkan tubuh pada sebuah gentong, dan gentong tersebut berisi siswa sebagai pemberat. Di mana kaki menjadi tumpuan untuk memutarkan secara bolak-balik. Setelah guru memperaktekannya, cara ini dilakukan kembali oleh murid, agar keahlian dalam memainkan akrobatiknya menjadi semakin baik.
Menikmati Permainan
Sejumlah siswa ini terus berlatih dengan semangat. Tanpa mengenal rasa lelah, sambil bersantai mereka menikmati permainan akrobat tersebut dengan serius. Dengan adanya pelatihan ini membuat mereka akan terus berkembang, sehingga bisa membanggakan diri dan negaranya.