Anemia merupakan suatu kondisi dimana darah kekurangan oksigen dan hemoglobin yang cukup. Jika kamu merasa cape, lelah, letih bahkan setelah tidur lama sekalipun masih mengalami hal tersebut. Besar kemungkinan kamu sedang menderita anemia. Jika tidak mendapatkan penanganan lebih lanjut, maka anemia bisa menyebabkan gangguan ingatan dan psikologis penderitanya.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas penyebab terjadinya anemia. Dengan mengetahui hal ini, diharapkan kamu bisa menjaga diri agar tidak terserang penyakit anemia. Untuk lebih lengkapnya, mari simak penjelasannya dibawah ini.
Kekurangan Zat Besi
Penyebab anemia yang pertama adalah karena kurangnya asupan zat besi dalam tubuh. Zat besi yang berasal dari suplemen dan sayuran tidak bisa bisa diserap baik. Masalah pencernaan seperti penyakit Celiac, Crohn bisa mengganggu penyerapan zat besi.
Beberapa makanan dan obat-obatan juga bisa menghambat penyerapan zat besi. Contohnya susu, teh dan kopi. Oleh karena itu, hindarilah makanan tersebut ketika kamu ingin meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh. Orang yang mengalami kekurangan zat besi biasanya mengalami gejala sebagai berikut:
- Mempunyai keinginan untuk mengonsumsi makanan yang tidak sehat.
- Celah-celah mulut terasa sakit.
- Kuku melengkung
Defisiensi Vitamin
Sumber makanan yang mengandung banyak sekali vitamin B12 dan folat adalah buah-buahan, sayuran berdaun hijau, kacang polong dan kacang kering. Gangguan masalah pencernaan juga bisa menghambat tubuh menyerap asupan vitamin B12 yang cukup.
Gejala anemia yang mucul akibat kekurangan vitamin B12 adalah kehilangan indra peraba, kesemutan di kaki atau tangan, halusinasi, demensia, skizofrenia dan paranoia.
Penyakit Kronis
Penyakit kronis bisa mengakibatkan tubuh memproduksi sedikit sel-sel darah merah. Hal ini tentu bisa menyebabkan penurunan ringan dalam hemoglobin. Kalau kamu mengalami kehilangan darah yang signifikan, maka hal berpeluang besar menderita anemia. Selain itu, ada beberapa obat dan penawaran medis yang ternyata bisa beresiko pada anemia. Coba konsultasikan dengan dokter untuk melihat apakah kamu membutuhkan suplemen tersebut atau tidak.
Anemia Aplastik
Anemia aplastik merupakan kelainan langka dimana sumsum tulang tidak memproduksi sel-sel darah. Namun kelainan ini hanya terjadi pada empat dari satu juta orang. Penyebab dari anemia aplastik adalah radiasi tinggi, virus. eksposur kimia tertentu dan gangguan autoimun yang menyerang sumsum tulang. Sekitar satu dari tujuh kasus kelainan langka ini bisa diwariskan. Jika sudah parah, maka orang yang mengalami anemia plastik harus transfusi darah bahkan transplantasi sumsum tulang.
Kehilangan Banyak Darah
Kehilangan banyak darah bisa menjadi salah satu penyebab anemia. Salah satunya karena menstruasi berat bagi wanita, luka, bisul atau karena sudah melakukan operasi.
Kelainan Darah
Kelainan darah ini contohnya Thalassemia juga bisa mempengaruhi sitem produksi daram merah dalam tubuh. Hal ini bisa diobati dengan transfusi darah.
Selan itu, kelainan bawaan darah lainnya adalah Sicke Cell Anemia dimana tubuh memproduksi bentuk abnormal hemoglobin yang mengakibatkan sel-sel darah merah berubah bentuk dari bulat menjadi sabit serta terjebak bersama-sama. Hal ini mengakibatkan sel darah merah susah untuk melewati pemburu darah, sehingga memunculkan rasa sakit dan kerusakan jaringan tubuh. Ciri-ciri orang yang mempunyai kelainan darah adalah sering kelelahan, nyeri hebat pada sendi, perut dan tungkai, rentan terhadap indeksi dan juga terhambatnya pertumbuhan serta perkembangan anak.
Keracunan Timbal Kronis
Keracunan timbal kronis bisa mengakibatkan gejala-gejala seperti muntah, timbulnya kebiru-hitam pada gusi, sembelit dan nyeri perut. Hal ini dapat menyebabkan amenia.
Demikian penyebab-penyebb terjadinya anemia. Semoga dengan mengetahui penyebab-penyebab ini, kita semua bisa terhindar dari penyakit anemia. Terima kasih dan semoga bermanfaat.