Banyak penelitian mengenai merokok telah dilakukan di seluruh dunia. Hasilnya satu: merokok itu merugikan kesehatan. Bukan hanya untuk perokok semata, tapi juga untuk orang-orang di sekelilingnya.
Nah kalau kamu sudah berniat untuk berhenti merokok, kuatkan niatmu dan mulailah stop merokok dari sekarang. Supaya kamu bisa terhindar dari bahaya merokok untuk kesehatan berikut ini.
Katarak
Orang yang merokok punya resiko terkena katarak dua kali lebih tinggi dibanding yang tidak. Bahkan merokok juga dapat menyebabkan penglihatan jadi kabur dan kebutaan.
Kulit Cepat Tua
Perokok bakal memiliki masalah pada kulit yang cepat tua. Kulit jadi keriput karena kurangnya asupan oksigen ke dalam kulit.
Otot Mudah Lelah
Kamu yang merokok akan merasa gampang lelah. Itu karena berkurangnya aliran oksigen dan darah ke otot. Sehingga perkembangan otot pun tak mampu optimal.
Tulang Jadi Lemah
Asap rokok membuat kesehatan tulang jadi menurun. Tubuh kamu pun akan sulit untuk membentuk jaringan tulang baru yang sehat. Makin lama merokok, maka menyebabkan penipisan jaringan tulang dan hilangnya kepadatan tulang. Sehingga tulang pun menjadi lemah dan mudah rapuh.
Gangguan Pendengaran
Merokok menyebabkan suplai oksigen ke koklea, organ berbentuk siput di telinga bagian dalam, menjadi terkurangi. Jika kondisi ini terus berlanjut, dapat menyebabkan terjadinya kerusakan permanen pada koklea sehingga mengganggu pendengaran.
Kolesterol
Merokok meningkatkan jumlah kolesterol dan lemak tidak sehat beredar dalam darah. Akibatnya penumpukan lemak yang tidak sehat pun terjadi. Makin lama, kolesterol itu akan bertumpuk di dinding arteri yang membuat saluran darah menjadi lebih sempit. Ketika aliran darah jadi tersumbat, maka itu dapat membuat terjadinya serangan jantung atau stroke.
Darah Tidak Sehat
Merokok membuat darah jadi kental. Akibatnya ini membuat jantung harus bekerja lebih keras lagi. Darah yang tidak sehat bisa juga membeku dan akhirnya membuat aliran darah ke otak, jantung dan kaki jadi terganggu.
Diabetes
Perokok lebih beresiko terkena diabetes. Efeknya pun bisa berlanjut membuat komplikasi seperti menyebabkan penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal hingga penyakit pembuluh darah.
Sakit Jantung
Saat kamu merokok, tekanan darah akan meningkat dan memberi tekanan pada jantung. Kemudian lambat laun itu bisa membuat jantung jadi lemah.
Membuat Tidak Subur
Bagi pria dan wanita, asap rokok dapat mengurangi kesuburan. Sehingga kemungkinan istri hamil jadi lebih kecil. Selain itu, juga meningkatkan risiko bayi mengalami cacat saat lahir.
Kanker Mulut
Perokok sangat potensial terkena kanker mulut. Resikonya bisa meningkat 5 hingga 10 kali lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak merokok. Bukan cuma itu, merokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit pada gusi, kerusakan gigi, dan membuat gigi rapuh.
Berat Bayi Lahir Rendah
Ibu hamil yang terkena asap rokok sangat berbahaya. Karena dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Sehingga dikhawatirkan bayi lahir dengan berat badan rendah.
Infeksi Pernafasan pada Anak
Anak-anak sangat rentan terpapar asap rokok. Sering terjadi anak menderita asma, infeksi pernapasan atau masalah pernapasan lainnya yang disebabkan karena terkena asap rokok.
Stroke
Penderita stroke banyak yang disebabkan karena rokok. Peningkatan resiko perokok terkena stroke lebih tinggi 2 kali lipat dibanding yang tidak merokok.
Penyakit Jantung Koroner
Kamu yang merokok beresiko 4 kali lebih tinggi terkena penykit jantung koroner.
Kanker Paru-Paru
Merokok menyebabkan terjadinya kanker paru-paru dan sebanyak 90 persen penderitanya berujung pada kematian.
Kematian
Merokok adalah penyebab utama terjadinya kematian. Di Indonesia, tiap tahun ada sekitar 200 ribu orang yang sakit dan akhirnya mennggal dunia karena rokok.