Kota Malang memang selalu menjadi salah satu destinasi favorit para wisatawan. Suasana dan hawanya yang begitu sejuk sangat cocok untuk menghabiskan akhir pekanmu di kota ini. Selain wisata edukatif dan wisata keluarga, kota Malang juga banyak mempunyai tempat wisata alam yang tersembunyi di sudut-sudut kotanya.
Mungkin bagi sebagian wisatwan belum ada yang tau bahwa kota Malang mempunyai tempat wisata yang sangat menakjubkan, yakni sebuah pantai indah yang mempunyai air terjun, yaitu Pantai Banyu Anjlok. Tempatnya yang memang di pelosok membuat tempat wisata ini belum banyak diketahui wisatawan luar Malang.
Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas seputar Pantai Banyu Anjlok. Yuk, simak dengan seksama.
Sekilas Tentang Pantai Banyu Anjlok
Kata Banyu Anjlok adalah bahasa jawa yang berarti air yang jatuh. Keberadaan air terjun yang airnya cukup jernih di Pantai Banyu Anjlok ini tentu bisa menggoda para wisatawan untuk bermain air sambil menikmati sensasi jatuhnya air di pinggiran batu besar.
Aliran air di air terjun ini tidak mengalir deras dalam satu titik, namun mengalir melebar serta menyebar mengikuti lebarnya batu karang yang besar. Kemudian di bawah air terjun ini terdapat sebuah lobang gua kecil. Untuk bisa masuk ke sana, wisatwan harus menerobos derasnya air terjun tersebut.
Banyu Anjlok adalah satu-satunya wisata air terjun di kabupaten Malang yang berada di bibir pantai. Untuk aliran airnya sendiri berasal dari atas bukit. Kemudian jika kamu naik ke atas, maka kamu akan menemukan cekungan yang cukup lebar yang bisa dijadikan untuk berenang dan berendam. Untuk tiket masuk ke Pantai Banyu Anjlok hanya dibandrol dengan harga Rp5.000 per orang.
Lokasi Pantai Banyu Anjlok
Jarak dari pusat kota Malang menuju Air Terjun Banyu Anjlok kurang lebih memakan waktu 4 jam perjalanan. Pantai Banyu Anjlok ini terletak di desa Purwodadi, kecamatan Tirtoyudo, kabupaten Malang. Untuk bisa sampai ke sana, wisatawan bisa menelusuri arah ke selatan kabupaten Malang, tepatnya menuju kecamatan Dampit.
Jika sudah sampai kecamatan Dampit, perjalanan diteruskan menuju arah kabupaten Lumajang, sampai nanti bertemu dengan pertigaan kecamatan Tirtoyudo. Kemudian ambil arah kanan menuju Pujiharjo serta Pantai Sipelot. Adapun jarak dari pertigaan Tirutoyudo menuju arah Banyu Anjlok sekitar 30 km.
Terus ikuti jalan utama sampai bertemu dengan pertigaan yang bertuliskan papan penunjuk arah Pantai Wediawu dan Pantai Lenggoksono. Ikuti arah yang menunjukkan menuju Pantai Lenggokso sampai nantinya terlihat pos tiket masuk di desa Purwodadi.
Dari desa Purwodadi wisatawan akan melewati jalan sepanjang 7 km yang di kanan kirinya diapit oleh jurang yang cukup dalam. Di sepanjang perjalanan, wisatawan juga akan banyak menemui perkebunan cengkeh milik warga desa. Dari pos tiket, wisatawan bisa bertanya arah jalur darat untuk bisa sampai ke Pantai Banyu Anjlok.
Surga Bagi Pemancing Mania
Objek wisata ini sudah menjadi area ekowisata yang juga langsung disahkan oleh Kementerian Perikanan dan Kelautan Republik Indonesia. Selain bisa menikmati keindahan alam di Pantai Banyu Anjlok, para wisatawan juga dapat menyalurkan hobi memancing di tempat ini.
Pantai Banyuk Anjlok terkenal dengan ikannya yang beragam jenis seperti cumi-cumi, lobster, cakalang, dan masih banyak yang lainnya. Selain itu, pantai ini juga menjadi tempat budidaya beragam jenis lobster seperti lobster pasirlobster batu, dan lobster mutiara.
Demikian sedikit penjelasan mengenai kawasan wisata Pantai Banyu Anjlok. Semoga bermanfaat, sekian dan terima kasih.