Udang Vanamei merupakan jenis udang yang berukuran tanggung dengan warna fisik putih bersih. Udang vanamei dapat beradaptasi dan hidup baik di lingkungan dengan suhu rendah dan perubahan salinitas. Udang ini juga mempunyai pertumbuhan yang relatif cepat dan peluang hidup yang tinggi. Akhir-akhir ini banyak sekali peminat dari udang jenis ini sehingga sangat potensial dengan prospek yang bagus sebagai peluang usaha. Udang jenis ini sangat mudah pemeliharaannya, bahkan dengan menggunakan pola tradisionalpun bisa dilakukan. Lalu mengapa Anda tidak memulai mencobanya saja. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diperhatikan:
Persiapan Tambak
Keringkan air dalam tambak sampai tanah telihat retak-retak dan balik tanah agar asam sulfat dalam tanah menguap. Berantas hama dengan sapion 15-20ppm 7,5-10kg/ha pada tinggi air tambak 5cm. Berikan kapur bakar (CaO) sebanyak 1000 kg/ha dan kapur pertanian sebanyak 320 kg/ha lalu masukkan air dalam tambak . Beri pupuk urea 150 kg/ha dan pupuk kandang 2000 kg/ha pada tambak. Isi air kedalam tambak dan diamkan 2-3 minggu.
Penebaran
Penebaran benih dilakukan setelah plankton tumbuh atau kira-kira 7-10 hari setelah penumpukan. Benih yang digunakan adalah PL 10-PL 12 dengan berat 0,001g/ekor dengan organ insang yang sudah sempurna, besar benih seragam/rata dan tubuh/usus terlihat jelas serta benih bisa berenang melawan arus. Lakukan aklimasi dengan meletakkan benih dalam kantong plastik yang diceburkan dalam tambak selama 2 jam, kemudian miringkan agar benih bisa keluar dan menyebar ke dalam tambak.
Pemeliharaan
Lakukan pengecekan suhu, salinitas, transparasi, pH, kedalaman air, serta oksigen pada tambak. Berikan pakan setelah umur 70 hariatau saat plankton mulai habis. Lakukan pergantian air yang setelah umur diatas 60 hari dengan volume pergantian 10% dari volume total. Ulangi pergantian air hingga panen dengan pergantian 15-20%. Salinitas optimal untuk tambak adalah 10-25 ppt dengan suhu 28-31°C, oksigen diatas 4ppm, amoniak kurang dari 0,1ppm, dengan pH 7,5-8,2 dan konsentrasi asam sulfat dibawah 0,003ppm.
Panen
Panen sudah bisa dilakukan setelah umur 100-110 hari. Lakukan pada malam hari agar mutu udangterjaga sebab udang sangat peka terhadap paparan sinar matahari. Rata-rata dalam semusim panen bisa mencapai 835-1050 kg/ha atau 55-65 ekor/kg.