Palem botol adalah salah satu jenis tanaman hias pohon yang biasanya ditanam di pekarangan atau di sepanjang jalan masuk sebuah tempat. Tanaman ini mempunyai bentuk seperti palem pada umumnya, hanya saja pada bagian bawahnya menggelembung. Nah, bentuk fisiknya yang menyerupai botol inilah yang membuat tanaman ini dijuluki palem botol. Tanaman ini bisa tumbuh besar atau bahkan dibonsai. Itulah alasannya kenapa palem botol sangat diminati sebagai tanaman hias baik untuk keperluan luar maupun dalam ruangan. Jika Anda ingin menanam tanaman hias ini, cara penanaman dan perawatannya cukup mudah, berikut adalah panduannya:
Pembibitan
Bibit tanaman palem botol bisa diperoleh dari toko-toko bunga di sekitar Anda. Namun bila ingin membibit sendiri bisa dengan menanam biji yang dihasilkan dari tanaman palem botol. Caranya pilih biji yang benar-benar tua, ambil dan keringkan sampai benar-benar kering, lalu simpan beberapa minggu. Selanjutnya semaikan biji dalam media semai berupa campuran tanah gembur dan pupuk kandang/kompos (1:1). Tanam biji dan siram secara berkala. Rawat sampai tanaman tumbuh baik. Pindahkan ke lahan luas setelah umur 3 bulan.
Penanaman
Pertama-tama siapkan dahulu media tanamanya seperti saat membuat media semai. Setelah itu buat lubang dengan ukuran sama dengan ukuran bibit palem dengan kedalaman 15-2 cm. Setelah itu timbun kembali dengan media tanam dan padatkan areal sekitar timbunan. Basahi sedikit dengan air untuk menjaga kelembabannya.
Perawatan
Pada dasarnya palem botol adalah tanaman yang tahan terhadap kekeringan sehingga penyiraman bisa dilakukan saat tanaman kekeringan saja. Selain itu perawatan juga dilakukan saat gulma merimbun, penyiangan perlu dilakukan. Perampalan juga perlu bila dirasa dedaunan pada palem botol sudah banyak yang kering. Lakukan juga pemupukan secara berkala sebulan sekali dengan menaburkan pupuk kandang/kompos di areal pangkal pohonnya.