6 Masjid Paling Unik yang ada di Indonesia

Salah satu pilar seorang dalam agama Islam adalah ibadah shalat, bahkan shalat pula yang menjadi garis identitas keislaman seseorang.

Maka masjid sebagai tempat untuk menunaikan shalat juga merupakan bagian penting dari pengamalan ajaran Islam. Pada sejarahnya masjid bahkan tidak hanya sebagai tempat beribadah, tetapi juga untuk aktivitas sosial seperti pendidikan, musyawarah politik dan ekonomi umat.

Fungsi masjid saja bisa berkaitan dengan budaya manusia, apalagi pada bangunan arsitekturnya, yang juga tidak lepas dari perkembangan kebudayaan masyarakat setempat.

Didalam budaya global ini, masjid-masjid di Indonesia lebih banyak mengikuti pola seragam, dengan kiblat dari timur tengah. Pola arsitektur lain di Indonesia adalah yang dikembangkan oleh Orde Baru melalui Yayasan Amal Muslim Pancasila (YAMP).

Ratusan masjid yang telah dibangun YAMP semuany punya gaya arsitektur yang sama, yakni meniru arsitektur Masjid Demak. Cirinya adalah bangunan persegi, beratap joglo yang bersusun tiga.

Selain kedua arsitektur mainstream di atas, ada beberapa gaya arsitektur masjid yang lain daripada biasanya, atau bisa juga dikatakan masjid dengan bentuk terunik di Indonesia

Bagaimana saja bentuk masjid terunik itu? Ini dia ulasannya.

Masjid Al Irsyad Berbentuk Kubus

dedisuhendra.com

Semenjak resmi dibuka pada 27 agustus 2010 silam, masjid dengan arsitektur unik nan modern ini langsung saja mencuri perhatian banyak warga Kabupaten Bandung Barat.

Bentuk kubus yang tampak tanpa atap, dindingnya bertuliskan kaligrafi arab yang diametris. Benar-benar tidak menyerupai bangunan pada umumnya di Indonesia atau bahkan di dunia.

Karenanya Masjid Al Irsyad ini mendapat penghargaan oleh National Frame Building Association masuk dalam 5 besar Building of The Year tahun 2010.

Masjid Menara Kudus

wikimapia.org

Yang unik dan menarik bukan pada masjid dalamnya, tapi pada menar di depan masjid. Bahkan sebenarnya menara ini bukan saja sebagai ikon masjid ini tapi sudah menjadi ikon kebanggan kota Kudus.

Kamu akan melihat menara yang tidak seperti umumnya masjid, yakni menara dengan arsitektur gaya Hindu yang sekilas nampak seperti bangunan pura.

Masjid bersejarah yang didirikan Sunan Kudus yang berasal dari Palestina ini memang sengaja mengikuti budaya masyarakat waktu itu.

Tujuannya agar tidak terjadi resistensi dari masyarakat yang saat itu masih banyak beragama Hindu, padahal arsitektur bukan suatu yang bukan pokok agama Islam.

Masjid Cheng Ho Bergaya Tiongkok

pegipegi.com

Tidak usah dijelaskan pasti kamu semua tahu letak keunikan masjid ini. Masjid yang berada di kota Surabaya ini didirikan oleh warga keturunan Tionghoa yang beragama Islam.

Nama diambil sebagai penghormatan terhadap tokoh besar Tionghoa Laksamana Cheng Ho, seorang penjelajah yang turut menyebarkan Islam di bumi nusantara.

Masjid Cipari yang Bergaya Belanda

lutvi24.blogspot.com

Jika gereja yang bergaya Belanda mungkin wajar, karena misionaris Belandalah yang menjadi penyebar agama nashrani. Tapi gimana kalau masjid yang berarsitektur gaya Belanda?

Untungnya kita hidup di zama sekarang dimana arisitektur bukan dikait-kaitkan dengan ideologi. Jika zaman dulu mungkin para ulama akan menolak keras meniru hal-hal berbau Belanda, apalagi untuk masjid yang diagungkan oleh kaum muslim.

Kemungkinan besar masjid yang berada di Garut ini dibangun oleh para insinyur Indonesia yang mendapatkan pendidikan Belanda, sehingga gaya arsitektur modern yang dianut saat itu adalah gaya modern Eropa yakni arsitektur art deco.

Masjid Sewu Berpintu Banyak

travelerien.com

Kamu tahu kan bangunan terkenal Lawang Sewu di Semarang? Nah, kalau ini adalah Lawang Sewu versi masjid. Seperti Lawang Sewu, istilah sewu atau seribu hanyalah kiasan. Sebenarnya jumlah pintu masjid di Banten ini tidak sampai segitu banykanya.

Masjid Kremlin

beautifulmosque.com

Bagi yang tahu bangunan terkenal di Rusia pasti akan langsung tahu ngerti dengan keunikan masjid yang ada di jalan Solo-Yogyakarta ini. Ya, bentuk kubah dan menara masjid An Nurumi ini sangat mirip dengan bangunan yang ada di Moskow, Rusia.

Makanya oleh sebagian orang lalu dinamakan dengan Masjid Kremlin. Tapi bagi orang yang nggak tahu kremlin, mereka lebih suka menamainya dengan istilah masjid permen atau masjid lolipop, karena bentuknya yang seperti permen.