Bekal makan siang adalah hal yang sangat biasa di berbagai negara maju dari seluruh dunia. Seorang ibu yang membuatkan bekal makan siang anaknya adalah sesuatu yang sangat lazim dan bahkan cenderung ‘wajib’.
Kalau di Indonesia jelas beda, tren bekal makanan barangkali baru mengemuka sejak 5-10 tahun terakhir. Dan hingga sekarang pun orang tua yang peduli untuk membuatkan bekal makan siang anaknya barangkali mayoritas berada di kota – kota besar.
Nah, agar kamu punya banyak ide dan inspirasi untuk bekal makan siang anak kamu, berikut adalah ulasan mengenai berbagai menu bekal makan siang dari banyak negara. Tidak merepotkan kok, justru menyehatkan dan aman bagi anak.
Berbagai perbedaan dan perbandingan bekal makan siang di bawah ini dibuat oleh Sweetgreen, salah satu cabang restoran asal Amerika Serikat. Sweetgreen berkolaborasi dengan website Never Seconds.
Website tersebut dikelola oleh Martha Payne, seorang pelajar berusia 12 tahun asal Skotlandia. Martha pertama kali merilis blog miliknya pada tahun 2012 dengan bantuan ayahnya bernama David.
Hingga saat ini Martha telah banyak menulis tentang berbagai menu bekal makanan yang ia makan. Martha juga memberikan ulasan mengenai kualitas gizi dan kesehata bekal makanan yang dia makan. Keren bukan?
Jadi, kenapa kamu tidak memulai membuat sendiri bekal makan siang untuk anak – anak kamu? Selamat menjadi ibu yang baik, selamat membuat bekal makan siang untuk anak – anak tercinta.
Italia
Secara sekilas, hal yang dapat diamati dari bekal makan siang khas Italia ini adalah komposisinya. Mulai dari buah anggur, roti, sayuran, hingga semacam masakan olahan pasta berbentuk makaroni.
Amerika Serikat
Kalau bekal makanan versi Amerika Serikat jelas jauh berbeda dengan bekal Italia tadi. Isinya cookies atau biskuit, kacang – kacangan, semacam bubur, buah berkuah dan dilengkapi semacam nugget beserta sausnya.
Brazil
Bekal makan siang dari Brazil ini seolah menampilkan masakan menyerupai nasi kuning dengan taburan kacan – kacangan diatasnya, ada juga ikan, sayuran hijau dan roti. Sementara di bagian pojok kiri bawah terlihat seperti olahan daging.
Yunani
Nah, kalau dari Yunani, terlihat ada dua buah jeruk kecil, lalu sumber karbohidrat sepertinya berasal dari nasi berwarna coklat dengan lauk irisan daging giling. Lalu ada juga semacam biji pomegranat atau sejenis delima merah di atas krim putih.
Ukraina
Gulungan tipis yang terlihat pad amenu bekal makanan Ukraina di atas menyerupai kulit lumpia Semarang. Lalu saus berwarna ungu bisa saja selai anggur. Dilengkapi 3 batang sosis mungil dengan kentang halus di bawahnya.
Spanyol
Menu bekal yang satu ini cukup lengkap, mulai dari buah jeruk, sayuran iris segar, roti berbalut kacang – kcangan, nasi dan bahkan udang. Bagian lainnya adalah semacam pasta berwarna oranye merah yang mungkin serupa sambal kacang di Indonesia.
Perancis
Nah, kalau ini mungkin jauh berbeda dari yang lainnya. Isiny ahanya daging, buah, sayur dan keju. Mulai dari daging sapi, sayuran semacam buncis dan wortel, dilengkapi dengan buah kiwi dan apel. Sempurna oleh keju jenis brie yang lembut.
Korea Selatan
Barangkali yang berwarna merah di bagian pojok kir bawah adalah kimchi. Lalu disampingnya jelas nasi yang diberi beberapa iris daging. Sayur lainnya adaah brokoli dan paprika, dilengkapi dengan sup berwarna putih dengan taburan bawang polong.
Finlandia
