Beberapa selebriti tanah air memutuskan menggunakan kerudung, setelah lama berkecimpung dalam dunia seni peran. Hidayah tersebut tidak serta merta datang, tapi melalui proses yang panjang. Kita patut bersyukur mereka menutup sebagian besar tubuhnya meskipun belum sempurna.
Semenjak mengenakan kerudung, bukannya sepi dari kerjaan tapi malah banyak tawaran pekerjaan datang menghampiri mereka. Subhanallah, dengan mendekatkan diri kepada Allah mereka mendapatkan rizki yang tidak disangka-sangka. Ketika sebagian orang beranggapan memakai jilbab membatasi mencari pekerjaan, mereka yang mendapatkan hidayah begitu mudahnya mendapatkan pekerjaan.
Di lain sisi, segelintir selebriti malah memutuskan melepas kerudung sehingga menyerupai kaum lain? Ada apa dengan mereka? Tanggapan masyarakat beragam, ada yang berkomentar mungkin pelaku melepas kerudung karena gerah dan merasa belum bisa memperbaiki diri, sehingga belum pantas memakai kerudung. Ada juga yang menganggap pelaku melakukan perbuatan itu sesuai kata hati, karena melakukan sesuatu yang tidak sreg di hati begitu menyiksa dan terbebani.
Seorang muslimah yang telah baligh, wajib menggunakan jilbab jika keluar rumah sesuai yang diperintahkan dalam Al-Qur’an surat An-Nuur ayat 31 dan Al Ahzaab: 59. Mau berada di tempat bercuaca panas atau dingin tetap harus berjilbab. Alasan tidak sesuai kata hati atau belum bisa memperbaiki diri; tidak bisa diterima karena perintah mengenakan jilbab mutlak, sama sekali tidak menerangkan berjilbab menurut hati masing-masing.
Orang yang tidak menggunakan jilbab bahkan memutuskan untuk melepasnya, artinya dia belum memahami jilbab wanita muslimah. Mungkin perlu pendampingan secara intens, dijauhkan dari perang pemikiran dan diruqyah. Semoga mereka diberi hidayah untuk mengenakan jilbab sesuai syariat.