Pada kesempatan kali ini, saya ingin menjelaskan mengenai pengertian karya ilmiah. Bagi Anda yang memiliki jiwa akademis, tentu sudah bukan hal asing lagi, sebab karya ilmiah merupakan “makanan” sehari-hari.
Bagi Anda yang belum mengetahui pengertian karya ilmiah secara detail jangan berkecil hati sebab dalam tulisan ini saya akan menyampaikan secara gamblang pengertian karya ilmiah.
Karya Ilmiah adalah suatu karya di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang berbentuk ilmiah. Suatu karya dapat dikatakan ilmiah apabila proses perwujudannya melewati tahap tahap metode ilmiah.
Lantas apa yang membedakan antara ilmiah dengan non ilmiah? Andan benar, perbedaan tersebut terletak adanya data atau tidak. Data sendiri merupakan hasil olahan manusia berupa kesimpulan dari sebuah fenomena sosial.
Data sangat berkaitan erat dengan fakta, sebab data diambil dari fakta-fakta yang terjadi di lapangan. Bila data bukan dari fakta itu belum bisa dinamakan data, namun asumsi ataupun opini.
Bila fakta yang disajikan berupa fakta umum yang objektif dan dapat dibuktikan kebenarannya serta ditulis secara ilmiah yaitu menurut prosedur penulisan ilmiah. Maka karya tulis ilmiah tersebut dapat dikategorikan sebagai karya ilmiah.
Sedangkan jika fakta yang disajikan berupa data pribadi yang subjektif dan tidak dapat dibuktikan secara valid kebenarannya, maka karya tersebut adalah karya tulis non ilmiah.
Nah, setelah Anda sanggup membedakan antara ilmiah dan non ilmiah, mari kita perjelas kembali lebih detail. Ada beberapa hal yang dikategorikan sebagai ciri – ciri karya ilmiah, yaitu :
1.Struktur Sajian
Struktur sajian sangatlah ketat. Biasanya ini terdiri dari bagian pendahuluan, pokok pembahasan serta bagian penutup.
Tiga komponen ini usahakan dikerjakan secara maksimal sebab disinilah nyawa sebuah karya ilmiah. Pendahuluan berisi latar belakang mengapa penelitan dilakukan. Pembahasan adalah inti dari hasil pengamatan atau penelitian kita. Sedangkan penutup adalah kesimpulan akhir.
Perlu diingat bahwa kesimpulan bukanlah hasil rangkuman dari awal sampai akhir. Namun kesimpulan merupakan hasil keputusan yang dapat penulis ambil dari sebuah fenomena yang diteliti.
2. Komponen dan Substansi
Komponen karya ilmiah sangat bervariasi sesuai dengan beberapa jenisnya. Akan tetapi karya ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup dan juga daftar pustaka. Artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal mempersyaratkan adanya abstrak.
Urutan-urutan tersebut harus dilakukan oleh penulis ilmiah sebab ciri-ciri utamanya memang sistematis. Sistematis sendiri artinya runtut mengikuti jalan pikiran yang mudah dicerna dan dipahami.
3. Sikap Penulis
Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah Objektif yang disampaikan dengan menggunakan gaya bahasa impersonal serta dengan banyak menggunakan kata pasif dan tanpa menggunakan kata ganti orang pertama dan kedua.
Maksud objektif adalah penulis benar-benar melihat sebuah peristiwa sesuai realita di lapangan, tidak menutup-butupi, terbuka dan jujur.
Adapun sikap penulis karya ilmiah haruslah berada dalam pihak yang bebas kepentingan. Tujuan seorang penulis karya ilmiah tetaplah mencerdaskan pmembaca, maka dalam penyampaian sikapnya harus benar-benar memberikan pilihan. Dengan demikian pembaca terangsang untuk ikut berpikir pula.
4. Penggunaan Bahasa
Bahasa yang digunakan dalam bahasa baku yang tercermin dari pilihan kata atau istilah dan kalimat – kalimat yang efektif dan struktural.
Selain kata baku, penggunaan bahasa dalam sebuah karya ilmiah harus menggunakan bahasa ilmiah. Pertaannya adalah apakah ada bahasa non ilmiah?
Tentu saja ada. Bahasa non ilmiah adalah bahasa-bahasa yang sering digunakan oleh para novelis. Oleh sebab itu, jika Anda membuat karya ilmiah usahakan bahwa ketika orang membaca tulisan Anda, orang lain langsung menangkap makna apa yang sedang Anda teliti.
Ada banyak jenis – jenis karya Ilmiah. Namun pada umumnya karya ilmiah di perguruan tinggi dibedakan menjadi :
- Karya ilmiah adalah karya tulis yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan kata di
- Kertas kerja seperti halnya makalah, adalah karya ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris – objektif.
- Skripsi adalah karya tulis iolmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain.
- Tesis adalah karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dari Skripsi. Tesis ialah mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari penelitian sendiri.
- Disertasi adalah karya ilmiah yang menggunakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis karya ilmiah tersebut serta berdasarkan data dan fakta yang sah dan valid juga dengan analisis yang rinci.
Demikian tadi adalah sedikit pengetahuan mengenai pengertian karya tulis Ilmiah. Sempoga dapat menambah ilmu pengetahuan kamu dan juga menjadi Referensi.