Perlu diketahui bahwa muslimah yang sedang mengalami haid atau nifas di bulan Ramadhan dilarang melaksanakan puasa, dan diwajibkan mengqada’nya pada hari-hari lain.
Meskipun tidak diperbolehkan puasa dan shalat, namun bagi muslimah yang sedang haid tidak usah khawatir kelewatan momen mendapat pahala berlipat ganda pada bulan puasa ini. Karena masih banyak amalan ibadah mulia yang dapat dilaksanakan untuk mendapat ridho Allah SWT dan pahala yang berlimpah berlipat ganda.
Ini dia beberapa amalan yang dapat dilakukan saat sedang haid, yaitu melakukan amalan-amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Banyak ibadah sunnah lainnya yang dianjurkan yang dapat dilakukan, yaitu :
- Menyediakan makanan untuk berbuka
- Membantu orang lain yang membutuhkan bantuan
- Tetap menjalankan doa dan dzikir dalam kesempatan tertentu
- Berdakwah atau memberikan dorongan kepada orang lain untuk beramal shalih
- Memperbanyak sodaqoh dan memperbanyak istighfar
- Tholabul ‘ilmi atau mencari ilmu agama sebanyak-banyaknya
- Menjauhi larangan agama, seperti ghibah dan lain sebagainya
Muslimah yang bijak tentunya berupaya memanfaatkan setiap detik ketika bulan Ramadhan walaupun ketika sedang haid, dan terhalang menunaikan puasa masih mendapat pahala yaitu dengan berusaha menjauhi segala yang dilarang oleh agama, dan berusaha menjaga lisan dengan tidak menggunjing dan selalu berusaha berkata-kata yang manfaat.
Semoga dengan adanya panduan singkat ini, amal ibadah puasa Ramadhan para muslimah tetap sempurna meskipun adanya tamu tak diundang alias datang bulan (haid).