Pada mulanya, rokok elektrik atau yang biasa dikenal di kalangan anak muda bernama vapor dibuat untuk mengurangi ketergantungan para pecandu rokok tembakau dikarenakan rokok-rokok tembakau memiliki bahaya yang besar bagi kesehatan. Banyak yang belum tahu bahaya vapor ini bisa mengancam jiwa.
Namun tahukah anda bahwa vapor yang saat ini sedang tren di kalangan masyarakat Indonesia memiliki tingkat bahaya yang tidak kalah besar dengan rokok biasa. Bahaya rokok elektrik ini mungkin masih menjadi perdebatan bagi sebagian kalangan yang menggeluti dunia kesehatan misalnya dokter dan praktisi kesehatan lain.
Bagian-bagian dari vapor adalah penampung liquid yang ketika dihisap bisa menghasilkan uap yang berasap, drip, tombol power, mods, dan alat pemanas untuk mengkonversi liquid menjadi uap asap.
Bagian yang bisa menampung liquid tadi bisa diisi ulang ketika habis. Saat ini berbagai perusahaan vapor sudah menjual cairan atau liquid dengan tambahan perasa seperti karamel, buah-buahan, menthol/mint, coklat, kopi ataupun susu.
Yang lebih parahnya adalah kita sering menemui info baik di media cetak maupun media elektronik yang mengungkapkan bahwa vapor ini aman digunakan dan diklaim tanpa nikotin dan kandungan bahan berbahaya lainnya.
4 Bahaya Vapor Bagi Kesehatan
seperti dilansir oleh situs meetdoctor.com, rokok elektrik memiliki bahaya yang mengerikan bagi pecandunya. Kami akan merangkumnya dalam 5 bahaya vapor bagi kesehatan berikut ini:
Vapor Bisa Meledak
Sebagaimana kita tahu, vapor adalah rokok yang menggunakan baterai sebagai pemanas untuk mengubah liquid menjadi asap. Apabila arus mengalami kesalahan sudah tentu akan mengakibatkan elemen terbakar. Sekecil apapun kapasitas dan arus listrik dari baterai, tapi ledakan yang terjadi bisa berbahaya bagi diri sendiri.
Kadar Nikotin yang Tak Menentu
Aturan resmi yang mengurus vapor ini belum ada, akibatnya banyak penjual vapor nakal yang membuat liquid atau larutan sendiri. Nikotin adalah kandungan berbahaya yang bisa mematikan jika kadarnya tinggi. Bahaya vapor yang satu ini cukup riskan karena banyak produsen vapor yang mencampurkan nikotin dan liquid yang dibuatnya dengan kadar yang tak menentu.
Merusak Organ Tubuh Paru-paru
Bahaya vapor selanjutnya adalah berasal dari asap yang keluar yang berasal dari campuran zat seperti glikol, propilen, nikotin, gliserin dan perasa buatan. Seperti rokok-rokok tembakau pada umumnya, asap akan masuk ke dalam tubuh dan mengakibatkan iritasi pada paru-pari bahkan bisa menyebabkan kanker jika digunakan dalam jangka panjang.
Mengakibatkan Penyakit Jantung
Masih berhubungan dengan asap dari vapor, kali ini bisa mengakibatkan serangan jantung karena asap akan masuk ke saluran peredaran lalu mengikat oksigen sehingga aliran oksigen ke seluruh tubuh menjadi terhambat. Dampak sederhananya adalah badan akan mengalami pusing, namun jika terus dibiarkan dalam jangka waktu lama, kemungkinan terkena penyakit jantung sangat tinggi.
Itulah 4 bahaya vapor yang disadari atau tidak bisa membuat kesehatan diri anda terancam jika menggunakannya secara berlebihan. Bagi anda yang sudah menjadi pecandu vapor, sebaiknya lebih berhati-hati karena rokok ini sama berbahaya bahkan bisa lebih mematikan dibanding rokok tembakau.
Jangan sampai niat anda beralih ke vapor ini malah berujung hall-hal yang tidak diinginkn. Sebaiknya pilih rokok yang kualitasnya baik. Jangan pernah tergiur dengan harga murah karena ada kemungkinkan kandungan negatif di dalam harga murah tersebut.
Jika dirasa lebih banyak mudharatnya dibanding manfaatnya, lebih baik jauhi rokok sebelum rokok itu membunuhmu. Terima kasih semoga bermanfaat!