PATUNG RORO JONGGRANG DI CANDI PRAMBANAN – Candi Prambanan adalah salah satu candi peninggalan umat Hindu masa lalu, dibangun tepatnya pada abad ke-9 M. Candi Prambanan saat ini masih berdiri tegak dan megah layaknya sebuah istana kerajaan kuno, dan kini menjadi salah satu candi kebanggaan Bangsa Indonesia.
Walaupun saat ini Candi Prambanan telah menjadi sebuah objek wisata yang sering dikunjungi wisatawan, candi ini tidak terlepas dari cerita mistis yang tidak sedikit orang telah mengetahuinya, sehagiannya lagi masih penasaran dengan berita-berita yang beredar. Salah satu cerita yang telah diketahui banyak oleh banyak orang adalah kisah mengenai pembangunan candi ini yang dibantu oleh jin sehingga hanya membutuhkan waktu semalam.
Melalui tulisan singkat ini mari kita telusuri fakta-fakta sejarah mengenai patung Roro Jonggrang di Candi Prambanan.
Kisah di Balik Patung Roro Jonggrang di Candi Borobudur
Seperti yang tertulis pada buku-buku sejarah, bangunan Candi Prambanan tidak lepas dari kisah Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso. Dikisahkan bahwa sang raja, Bandung Bondowoso membangun seribu candi karena permintaan Roro Jongrang sebagai syarat jika Bandung Bondowoso ingin menikahinya, dan hanya diberi waktu satu malam sampai fajar terbit.
Namun Bandung Bondowoso gagal memenuhi permintaan tersebut dikarenakan fajar terlebih dahulu menyingsing sebelum genap 1000 candi dibangun. Ternyata penyebab fajar cepat menyingsing menyebabkan ayam berkokok sebagai tandai bahwa hari telah tiba merupakan ulah Roro Jonggrang, dia membuat fajar buatan.
Mengetahui bahwa dirinya ditipu oleh Roro Jonggrang, murkalah Bandung Bondowoso lantas mengutuknya menjadi sebuah arca di Candi Prambanan sebagai penggenap seribu candi yang dimintanya. Patung Roro Jonggrang di Candi Prambanan masih dapat dilihat sampai saat ini.
Fakta Patung Roro Jonggrang di Candi Borobudur
Setelah dilakukan penelitian bertahun-tahun terhadap Candi Prambanan, akhirnya ditemukan sebuah kesimpulan bahwa sebenarnya kisah di balik pembangunan candi Borobudur yang beredar selama ini hanyalah sebuah dongeng belaka, terutama kisah mengenai Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang yang telah diceritakan sebelumnya di atas.
Pendapat ilmuwan tersebut berdasarkan Prasarti Siwagraha yang tertulis dalam bahasa Sangsekerta dan Jawa Kuno, prasasti ini diperkirakan ada sejak tahun 856 Masehi.
Lalu apa hubungan arca/patung Roro Jonggrang yang berada dalam satu bagian Candi Prambanan? Setelah dibandingkan dengan patung sosok wanita yang berada di Singasari, patung tersebut banyak sekali kesamaannya. Terutama bentuknya patung tersebut yang terlihat menggenggam makhluk di tangan kirinya, patung tersebut ternyata tidak seperti Roro Jonggrang yang disebutkan di dalam cerita.
Kalau begitu, patung siapa di candi Prambanan tersebut kalau bukan Roro Jonggrang? Ternyata patung tersebut adalah salah satu dewa yang disembah oleh pemeluk agama Hindu ketika itu, yaitu Dewi Durga.
Nah, demikianlah cerita dan fakta mengenai patung Roro Jonggrang di Candi Prambanan, Anda berhak memilih untuk mempercayai yang mana.