Behel atau kawat gigi saat ini telah menjadi tren fashion bagi banyak orang terutama remaja. Pegguna behel yang dulunya dapat dihitung dengan jari saat ini sudah menjamur karena beredarnya kawat gigi yang bisa dilepas pasang sendiri oleh penggunanya atau biasa disebut behel fashion.
Banyak hal yang harus diperhatikan saat kamu memutuskan untuk menggunakan behel terutama bagaimana cara memasang behel tersebut. Berikut adalah beberapa langkah untuk memasang behel:
- Bengkokkan kawat gigi sesuai dengan bentuk susunan gigi
- Bersihkan permukaan gigi yang akan dipasang behel dengan menggunakan sikat gigi dan pasta gigi. Pastikan tidak ada sisa makanan yang terselip terutama pada sela-sela gigi
- Ambil satu ujung behel lalu bengkokkan ke bagian dalam membentuk huruf L. Potong kawat yang sudah dibengkokkan tersebut menggunakan tang potong atau potongan kuku kurang lebih sekitar 1 cm atau sesuaikan dengan ketebalan gigi kamu
- Ambil ujung yang lain dan ulangi langkah diatas. Pastikan kawat pas dengan ketebalan gigimu sehingga ujung kawat tidak terlalu panjang karena dapat melukai bagian rongga mulut yang lain
- Masukkan salah satu ujung kawat yang sudah dibengkokkan dan diukur tadi ke sela-sela gigi geraham (gigi belakang yag digunakan untuk mengunyah) tepat dibagian bawah gusi. Masukkan perlahan dan hati-hati karena dapat melukai gusi
- Tekan dan tarik perlahan kawat tersebut hingga ke ujung kawat disisi berlawanan lalu selipkan ujung kawat ke sela-sela gigi sama seperti langkah sebelumnya
- Pastikan tidak ada kawat yang menusuk gusi atau melukai bagian rongga mulut yang lain
Penggunaan behel yang dapat dilakukan sendiri tanpa pengawasan dokter gigi harus dilakukan secara hati-hati karena penggunaan yang ceroboh dapat merusak gigi yang awalnya baik-baik saja. Sebaiknya saat makan lepas behel kamu dan gunakan lagi setelahnya.
Dengan memakai behel. Makanan akan lebih mudah terselip saat menggunakan behel. Oleh karena itu, jangan lupa lebih rajin menjaga kebersihan rongga mulut kamu saat menggunakan behel.