7 Desain Lampu Paling Unik yang Bisa Bikin Interior Rumah Kamu Makin Elegan

Dalam perkembangan industri desain interior, salah satu produk yang paling sering dikembangkan adalah lampu. Kini lampu bukan hanya sebagai penerang ruangan biasa.

Lampu telah dilambangkan menjadi banyak bentuk dan rupa yang unik, indah dan sangat original. Para desainer interior telah sukses menggiring persepsi konsumen bahwa lampu bisa menjadi banyak sekali bentuk yang tak terduga.

Beberapa desain terbaru lampu – lampu tersebut akan dibahas dalam artikel ini. Tentu saja salah satunya ada lampu buatan pemuda kelahiran Indonesia. Penasaran? Jangan lewatkan detil penjelasannya sampai selesai ya!

Molekula

kult-lampen.de

Lampu yang satu ini sekaligus berfungsi sebagai hiasan meja berbentuk geometri. Desainer dari lampu Molecula ini adalah Benjamin Migliore. Di dalam rangka lampu ini dipasang batangan LED tipis yang terintegrasi.

Molecula adalah produk handmade buatan Benjamin dengan dimensi 23 x 15 centimeter. Kalau kamu tertarik untuk memilikinya, kamu bisa menghubungi Benjamin lewat website pribadi Benjamin Migliore.

 

Proplamp

contemporist.com

Karya lampu yang satu ini adalah hasil kolaborasi antara Margje Teeuwen dengan Erwin Zwiers. Lampu berbentuk awan ini bisa bahkan memiliki satu keunikan, kamu bisa memeluknya secara langsung tanpa khawatir bahwa lampu ini akan rusak.

Bagian luar lampu ini dibuat dengan semacam kertas biodegradable yang dijahit sedemikian menyerupai awan. Hal yang unik adalah bentuk awan ini bisa kamu ubah berkali – kali sesuka hati. Seolah kamu selalu memiliki bentuk lampu yang berbeda.

 

Bulbing

contemporist.com

Kelompok desainer yang membuat lampu ini adalah Studio Cheha. Bulbing adalah lampu 2D yang menghasilkan cahaya 3D ilusi optik. Kamu seolah melihat cahaya hologram jika lampu ini dinyalakan.

Bagian 2D pada lampu ini adalah bahan akrilik berbagai bentuk yang jika dihubungkan dengan sumber daya lampu akan membentuk garis – garis cahaya. Terdapat beberapa bentuk, mulai dari lampu meja hingga bentuk tengkorak.

 

Eggie

ickstarter.com

Eggie dibuat oleh Gavin Chu dan Andrew Geng, dua desainer keturunan China yang menetap di Vancouver, Kanada. Lampu ini adalah lampu portabel berbentuk telur yang memiliki ketahanan baterai hingga tujuh jam.

Hal lainnya yang lebih menarik adalah Eggie adalah ampu anti air, jadi kamu bisa berendam di dalam bathtub dengan ditemani Eggie yang mengambang dengan cantik dan indah. Eggie berdimensi 80 x 63 x 63 mm dengan berat 50 gram.

 

Mygdal Plantlamp

contemporist.com

Barangkali lampu yang satu ini memiliki desain yang tidak pernah kamu bayangkan. Lampu yang memiliki tanaman hidup didalamnya, ide yang sangat otentik dari Emilia Lucht dan Arne Sebrantke dari studio kreatif We Love Eames.

Mygdal Plantlamp setidaknya terdiri dari dua bagian utama, bagian atas yang merupakan sumber lampu, berisi lampu LED. Dan bagian bawah yang berisi tanaman hidup dengan pot kecil.

 

Flyte, Cahaya Mengambang

contemporist.com

Seniman yang mendesain lampu ini adalah Simon Morris. Dengan menggunakan prinsip listrik dan magnet, Simon membuat bohlam lampu yang dapat mengambang di udara.

Bohlam yang dibuat oleh Simon juga berbentuk unik di bagian dalamnya, menggunakan prinsip transfer energi secara wireless yang telah digagas para ilmuan pada zaman Nikola Tesla. Daya yang digunakan lampu Flyte sebesar 5 V.

 

Lumio

alibaba.com

Buat kamu sering mengamati dunia desain dan teknologi, kamu mungkin sudah tahu bahwa Lumio telah populer sejak tahun 2013. Bahkan di laman crowdfunding internasional Kickstarter, kamu bisa mendapatkan Lumio dengan harga murah.

Pada tahun 2013, proyek milik Max Gunawan, anak muda kelahiran Jakarta, lampu berbentuk buku ini bisa kamu miliki kalau kamu mendukung proyek ini dengan menyumbangkan $85.

Kini, harga waiting list Lumio di laman resmi Hellolumio telah mencapai $190. Saat desain berkelindan dengan teknologi, berapapun harganya orang – orang tetap akan mau membelinya.

Jadi, lampu unik yang mana yang akan kamu beli demi memperindah interior rumah kamu?