DOA NABI IBRAHIM – Beliau termasuk salah satu dari nabi Ulul Azmi. Kisah nabi Ibrahim ‘alayhissalaam banyak disebut di dalam Al-Quran. Dalam bersholawat yang biasa kita lantunkan setiap sholat atau diluar sholat.
Dalam sholawat kita memohon kepada Allah agar memberi rahmat, keselamatan dan juga kesejahteraan untuk Nabi Muhammad beserta keluarganya sebagaimana Allah telah beri keselamatan dan kesejahteraan atas Nabi Ibrahim dan juga keluarganya.
Ini menunjukkan bahwasanya Nabi Ibrahim ‘alayhissalaam mempunyai kedudukan istimewa dihadapan Allah subhana wa ta’ala.
Nabi Ibrahim disebut juga sebagai khoilullah (kekasih allah). Juga dalam sejarah disebutkan beliau merupakan bapaknya para nabi-nabi setelahnya, atau biasa disebut abul anbiya.
Memang diantara tiga ratusan rasul dan dua puluh empat ribu nabi yang Allah utus di bumi kebanyakan keturunan nabi Ibrahim. Termasuk khatamul anbiya Rasulullah Muhammad sallalahu ‘alaihi wasalam.
Didalam Al Qur’an telah diabadikan kisah nabi Ibrahim termasuk do’a do’a yang beliau lantunkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Berikut Doa Nabi Ibrahim dalam Al-Qur’an
Do’a Ibrahim Dikaruniai Anak Sholeh
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ
Artinya: Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang sholeh.
Do’a nabi Ibrahim ini terabadikan dalam Al Quran tepatnya di surat As Saffat ayat 100.
Do’a Nabi Ibrahim Terbebas dari Syirik
وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَٰذَا الْبَلَدَ آمِنًا وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَنْ نَعْبُدَ الْأَصْنَامَ
Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berkata: “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala. (Q.S Ibrahim : 35)
Sayyid Qutub dalam kitab tafsirnya beliau menafsirkan bahwa do’a ini menandakan adanya kenikmatan lain dari nikmat-nikmat Allah.
Yaitu nikmat dikeluarkannya hati dari berbagai kegelapan dan kebodohan syirik menuju cahaya keimanan, bertauhid kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Begitulah pentingnya iman dalam diri setiap muslim.
Do’a Ibrahim Untuk Masa Depan Umat
رَبَّنَا وَابْعَثْ فِيهِمْ رَسُولًا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِكَ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَيُزَكِّيهِمْ ۚ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka seorang Rasul dari kalangan mereka, yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka Al Kitab (Al Quran) dan Al-Hikmah (As-Sunnah) serta mensucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana. (Al-Baqarah: 129)
Doa ini menjadi penting untuk kita pelajari karena syarat masuk surga adalah dengan tidak melakukan perbuatan kesyirikan. Meski ada dosa-dosa yang kita lakukan selama di dunia, kalau masih ada iman dan tidak melakukan syirik, insya Allah akan diampuni dan masuk ke surganya Allah.
Do’a Nabi Ibrahim Terhadap Bangsa dan Negara
وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَٰذَا بَلَدًا آمِنًا وَارْزُقْ أَهْلَهُ مِنَ الثَّمَرَاتِ مَنْ آمَنَ مِنْهُمْ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۖ قَالَ وَمَنْ كَفَرَ فَأُمَتِّعُهُ قَلِيلًا ثُمَّ أَضْطَرُّهُ إِلَىٰ عَذَابِ النَّارِ ۖ وَبِئْسَ الْمَصِيرُ
Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa, dan berikanlah rezeki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman: “Dan kepada orang yang kafir pun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa ia menjalani siksa neraka dan itulah seburuk-buruk tempat kembali”. (Q.S Al Baqarah : 126)
Do’a Dimasukkan ke Golongan Orang-orang Sholeh
رَبِّ هَبْ لى حُكْماً وَأَلْحِقْنى بِالصَّالِحينَ * وَاجْعَلْ لى لِسانَ صِدْقٍ فى الآخِرينَ * وَاجْعَلْنى مِنْ وَرَثَةِ جَنَّةِ النَّعيمِ * وَلا تُخْزِنى يَومَ يُبْعَثُونَ
“Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh, dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian, dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang memusakai surga yang penuh kenikmatan dan janganlah Engkau hinakan aku pada hari mereka dibangkitkan.” (QS. Asy-Syu’ara’ [26]: 83 – 87)
Do’a Memohon Perlindungan
رَبَّنا عَلَيكَ تَوَكَّلْنا وَإِلَيْكَ أَنَبْنا وَإِلَيْكَ المَصيرُ * رَبَّنا لا تَجْعَلْنا فِتْنَةً لِلَّذينَ كَفَروُا وَاغْفِرْ لَنا رَبّنا إنَّكَ أَنْتَ الْعَزيزُ الْحَكيمُ….
“Ya Tuhan kami, hanya kepada Engkaulah kami bertawakal dan hanya kepada Engkaulah kami bertobat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali, Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkau, Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al-Mumtahanah [60]: 4 – 5)
Do’a Ibrahim Supaya Istiqamah Menjaga Shalat
رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ
Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku. (Q.S Ibrahim : 40)