Kucing adalah hewan yang asik untuk dipelihara. Ia punya perasaan yang dalam, ia bisa merasakan sedih, senang, dan takut. Ada berbagai jenis kucing yang tersebar di seluruh dunia. Mulai dari yang keturunan asli, sampai (yang kalau istilah kerennya) blester-an alias kawin silang.
Buat kamu yang hobi sama hewan menggemaskan satu ini, berikut pengetahuan mengenai 24 jenis kucing yang ada di dunia.
Toyger
Banyak yang bilang kucing Toyger adalah miniatur dari The Big Cat alias harimau karena motif di bulunya yang memang bisa dibilang sama persis seperti harimau.
Toyger sendiri merupakan akronim dari Toy Tiger. Kucing jenis ini dibiakkan oleh seorang ilmuwan bernama Judy Sugden pada tahun 1980-an.
Tiffany
Pada tahun 1967 di New York, seorang bernama Jennie Robinson membeli rumah. Di dalam rumah tersebu Jennie mendapatkan sepasang ekor kucing.
Kucing itu ia beri nama Thomas dan Shirley. Tapi susah ditelusuri dari mana dan jenis kucing asal induknya. Kucing itu punya warna cokelat yang bulunya agak panjang (tapi tidak sepanjang persia).
Pasangan Thomas dan Shirley melahirkan 6 ekor anak. Semua anak itu mirip ibu yang punya warna coklat utuh.
Pada tahun 1970 Jennie mendaftarkan Thomas dan Shirley dan anak-anaknya ke American Cat Association (ACA). Beberapa anak kucing itu dijual ke Sigyn Lund, seorang peternak kucing jenis Burmese. Kemudian Lund memperkenalkan ras Tifanny.
Sebab jumlah yang dianggap terlalu sedikit, ACA akhirnya menghapus ras Tiffany ini. Tapi tak berselang lama, di Kanada cukup banyak pecinta kucing yang menemukan ras ini dan memutuskan untuk melestarikan mereka.
Maine Coon
Kucing satu ini berasal dari Maine, USA. Tapi asal usul dan keturunan kucing ini masih belum diketahui. Kucing jenis ini mampu bertahan di kedinginan dan salju. Bulunya tebal dan anti air. Bulu spesialnya tersebut merata sampai kaki, perut serta leher. Tidak seperti kucing di Indonesia yang kaki dan perutnya minim bulu.
Siam atau Siamese
Kucing ini berasal dari sebuah negara bernama Siam. Kalau kamu ngga pernah denger nama negara itu, memang, negara itu sekarang bernama Thailand.
Orang Indonesia menyebut kucing ini dengan istilah kucing Siam, sedangkan di luar negeri lebih populer dengan istilah Siamse. Kasus ini mirip seperti kesalahan ucapan terhadap kucing Anggora.
Scottish Fold
Ini adalah kucing hasil peranakan yang dimutasi genetiknya. Disebut Scottish Fold karena tampangnya yang menyerupai burung hantu. Ciri-ciri yang sangat tampak adalah daun telinganya yang kecil dan menunduk ke arah depan.
Sphynx
Tak ada satu helai-pun bulu di badan kucing jenis ini. Salah satu jenis kucing yang langka. Kucing ini menjadi terkenal karena tidak diketahui bagaimana perkembangan dan sejarahnya. Badannya hanya dilapisi oleh kulit yang terlihat keriput di beberapa bagian.
Peterbald
Sekilas mirip seperti jenis Sphynx, tapi jenis satu ini punya bulu yang sangat tipis. Ia berkembang di Rusia. Memiliki wajah yang oval dan cenderung menyempit di bagian bawah (mulut). Jika diamati, daun telinga kucing jenis ini adalah yang paling lebar di antara kucing yang lain.
Anggora Turki
Kucing jenis kawin silang. Beberapa kucing jenis ini mempunyai mata dengan warna yang berbeda di kanan dan di kiri. Sebuah penelitian menunjukkan, jika ada kucing yang matanya berwarna beda, maka telinga kucing tersebut tulis di sebelah sisi yang sama dengan mata berwarna biru.
Oriental Shorthair
Banyak yang mengatakan kucing ini mempunyai insting, komunikasi dan persahabatan yang mirip seperti anjing. Lebih peka, lebih perasa, dan memahami dengan baik perkataan atau perintah manusia.
Munckhin
Ciri yang mudah dilihat yang terdapat pada kucing jenis ini adalah kakinya yang pendek. Bukan karena mengalami gangguan. Ia tetap bisa berlari dan berjalan dengan normal.
Egyptian Mau
Kucing ini banyak berkeliaran di negara Mesir. Berkeliaran tanpa tuan.
Siberian
Ya, nama kucing ini diambil dari mana ia berasal. Kucing ini berasal dari Siberia, Rusia. Tubuhnya besar, dengan bulu yang sangat lebat dan panjang. Didesain supaya mampu bertahan di cuaca salju.
Siberia mempunyai musim dingin yang panjang.
Abyssinian
Namanya diambil dari salah satu nama daulah yang pernah menjadi pusat pemerintahan Islam di masa lampau. Daulah Abbasiyah. Kucing ini menjadi primadona di lingkaran kerajaan. Banyak pejabat kerajaan yang menjadikan hewan ini sebagai hewan peliharaan favorit.
Birman
Semua orang akan tertarik pada wajahnya yang menggemaskan. Warna hitam yang selalu menjadi hias di wajah kucing ini menjadikan ia terlihat kalem dan cool.