Pakan yang bergizi sangat penting bagi kesehatan dan kualitas dari hewan ternak. Sapi adalah contoh hewan ternak potong yang diperjual belikan dengan mempertimbangkan kualitas dan bobotnya. Pemberian pakan yang banyak juga dapat mempercepat proses penggemukan sapi. Tetapi biaya pakan konsentrat yang mahal akan membebani peternak sehingga dibutuhkan alternatif pakan sapi untuk menekan biaya operasional pakan. Sebenarnya untuk membuat pakan alternatif tidaklah sulit. Membuat pakan yang bergizi bisa dilakukan dengan memanfaatkan bahan yang mudah kita jumpai di sekitar kita, misalnyalnya jerami. Dengan menambahkan beberapa bahan saja jerami akan menjadi bahan pakan yang bergizi. Berikut ini adalah cara membuatnya:
Bahan-bahan
1. Satu ton jerami padi kering/basah (paling baik yang tidak terlalu kering dan tidak terlalu basah)
2. 1 botol Bioactivator
3. 1 kg molasse/tetes tebu (atau 500 gr gula jawa/gula aren)
4. Air 300 – 400 liter apabila jeraminya kering.
Cara Pembuatan
Pertama-tama tumpuk jerami padi setebal 20 cm dan injak-injak agar padat. Kemudian campur bioactivator dengan molase dan air. Siramkan ke seluruh permukaan jerami secara merata. Ulangi langkah sebelumnya dengan menumpuk jerami setinggi 20 cm, padatkan, dan sirami lagi dengan larutan bioactivator molase tadi. Ulangi sampai jerami habis. Tutup plastik pada permukaan tumpukan jerami, diamkan selama 7-10 hari. Jika sudah keluar bau harum, melunak, dan ada jamur kuning putih maka pakan sudah jadi dan siap diberikan.
Pemberian
Pakan diberikan pada satu ekor sapi dewasa cukup 10 kg/hari dibagi jadi 2-3 kali pemberian pakan. Angin-anginkan dulu sekitar 5 menit sebelum diberikan pada sapi.