Apabila dilihat dari namanya pasti bunga ini sulit diucapkan. Terbayang, bukan, betapa sulitnya memesan bunga ini pada pejual bunga langganan Anda. Namun jika Anda menyebutkan bunga phillo saja pastilah sudah paham bahwa yang ingin dibeli adalah bunga phillodendronselloum. Sebenarnya bunga ini sudah umum sekali dilihat bahkan ditanam. Bunga ini berupa unga daun dengan jenis mirip keladi, namun mempunyai daun yang terlihat terbelah-belah/sobek, padahal memang begitu. Namun justru itulah yang merupakan daya tariknya. Bunga ini juga mudah di tanam dan daya adaptifnya cukup tinggi. Jadi sebaiknya Anda menanamnya di pekarangan atau dalam pot untk memperindah rumah Anda. Berikut ini terdapat panduan untuk menanamnya:
Pembibitan
Seperti kebanyakan tanaman berjenis keladi, bunga ini diperbanyak melelui umbi yang ada di dalam tanah. Caranya ambil bagian umbi yang ingin diperbanyak dengan cara memisahkannya dari pohon induknya lalu ditunaskan. Namun jika ingin lebih cepat dan kemungkinan tumbuhnya besar, sebaiknya ambil anakannya yang sudah bertunas sekaligus dengan akarnya.
Penanaman
Buat media tanam dari olahan tanah dan pupuk kandang/kompos (1:1) yang sudah dicampur rata. Masukkan bibit pada media tanam tepat ditengah-tengahnya. Tanam sedalam 5-10 cm dengan sedikit pemadatan pada areal media tanam sekitar bibit yang ditanam. Berikan air untuk menjaga kelembaban tanah.
Perawatan
Perawatannya cukup mudah, hanya perlu penyiraman dan penyiangan secara berkala. Bila diperlukan, lakukan pemangkasan pada batang tanaman yang diinginkan. Terakhir jangan lupa berikan pemupukan secara berkala setiap 2 bulan sekali setelah tanaman tumbuh baik.