Menanam Dan Budidaya Tanaman Suji

Siapa yang tak kenal daun suji, ya, daun suji adalah daun yang biasa digunakan sebagai bahan pewarna makanan alami. Daun suji mempunyai pigmen/warna daun hijau tua, sehingga apabila digunakan sebagai pewarna amakanan tentu akan sangat cantik dilihat. Selain itu penggunaan daun suji sebagai pewarna makanan sangat aman bagi kesehatan, terutama jajanan anak. Semakin maraknya jajanan berpewarna berbahaya dapat mengancam kesehatan anak. Jadi sebaiknya Anda membuat jajanan sendiri dengan pewarna alami dari daun suji. Jangan khawatir, penanamannya sangatlah mudah dan siapa saja bisa menanamnya. Nah, jika Anda berencana ingin menanamnya, sebaiknya Anda baca panduan berikut ini:

Pembibitan

Pemibitan suji bisa dilakukan dengan cara pemisahan tunas yang muncul dari pangkal induk atau dengan stek batang. Namun apabila ingin cepat penanamannya, sebaiknya Anda memilih cara pertama. Caranya pisahkan tunas anakan dari indukan, sertakan akarnya. Setelah itu simpan sementara dalam ruangan basah dan lembab.

Penanaman

Sebelum mulai menanamnya, siapkan media tanam berupa campuran tanah dan pupuk kandang/kompos (1:1) yang selanjutnya diaduk secara merata. Setelah itu tanam bibit pada media tanam sedalam 5-10 cm, lalu padatkan areal sekitar bibit supaya kuat. Siram areal sekitar pangkal tanaman agar bibit tumbuh baik.

Perawatan

Seperti kebanyakan tanaman berkayu, suji daat menyerap air tanah dengan baik. Jadi penyiraman hanya dilakukan sesekali bila diperlukan saja. Jika suji ditanam di pekarangan, rajinlah menyiangi dan meramali dedaunan yang kering. Serta berikan nutrisi berupa pupuk (organik atau buatan) seara berkala setiap 1-2 bulan sekali.