Gambar Gerhana Matahari dan Penjelasan Proses Terjadinya

GAMBAR GERHANA MATAHARI – Bulan September 2016 lalu, masyarakat Indonesia mendapatkan anugerah untuk menikmati fenomena alam yang langka, yaitu gerhana matahari sebagian. Selain Indonesia, Benua Afrika dan sebagian Australia juga mengalaminya.

Beberapa bulan sebelumnya, yakni di bulan Maret 2016, Indonesia beruntung bisa menikmati keindahan fenomena gerhana matahari total dan gerhana matahari sebagian.

Jadi bagaimana gambar gerhana matahari itu? Berikut kami perlihatkan gambar gerhana matahari dan juga penjelasan terjadinya.

Gambar Gerhana Matahari dan Proses Terjadinya

Gambar Gerhana Matahari dan Proses Terjadinya
langitselatan.com

Gerhana matahari terjadi ketika bumi, bulan dan matahari berada dalam posisi sejajar dan satu garis ketika satelit alami bumi yakni bulan melintasi di antara matahari dan bumi, atau ketika fase bulan baru. Akibat posisi ketiga benda langit tersebut berada pada posisi yang sejajar, sinar matahari menjadi terhalangi sampai ke bumi oleh bulan.

Ketika terjadi gerhana matahari, bayangan yang dihasilkan oleh bulan adalah berbentuk kerucut panumbra dan umbra. Pengamat yang ada di area panumbra tidak mengalami perubahan sebab sorot sinar matahari tidak mengalami perubahan yang signifikan. Namun sinar yang diterima kurang dari seratus persen sebab hanya sebagian sinar yang terhalang oleh benda langit yang menghasilkan bayangan.

Semakin dekat jarak ke umbra, maka sinar matahari yang terhalangi akan semakin besar pula. Namun perlu diketahui bahwa tidak semua fenomena gerhana matahari akan menjadikan bumi menjadi gelap seperti ketika malam hari.

Gambar Gerhana Matahari Cincin

Gambar Gerhana Matahari Cincin
langitselatan.com

Salah satu macam gerhana matahari adalah gerhana matahari cincin atau biasa disingkat GMC. Ketika GMC terjadi, bumi tidaklah mengalami gelap total, malah penduduk di kawasan yang mengalami gerhana matahari cincin dapat melihat matahari berbentuk seperti cincin raksasa di langit ketika bulan melintasi matahari.

Artinya, ketika fenomena gerhana matahari cincin terjadi, bulan hanya menutupi sebagian permukaan matahari, ditutupi oleh lingkaran bulan yang ukurannya lebih kecil yang merupakan akibat varisi jarak antara bumi dan bulan.

Perlu diketahui bahwa jarak antara permukaan bumi dengan bulan yaitu merentang pada 356.395 KM hingga 406.767 KM, dimana rata-rata jaraknya adalah 384.460.

Nah, itulah gambar gerhana matahari dan penjelasan proses terjadinya. Sudah tau kan sekarang? ^_^