Menjadi wanita sholehah adalah keinginan setiap wanita. Wanita (muslimah) mana yang tidak ingin menjadi wanita sholehah?. Wanita sholehah memang memiliki kelebihan dan keistimewaan dibandingkan dengan wanita biasa. Berikut 10 keistimewaan dari wanita sholehah.
Wanita Sholehah Adalah Perhiasan Terbaik
”Seluruh dunia ini adalah perhiasan dan perhiasan terbaik di dunia ini adalah wanita yang sholehah.” (HR. an-Nasa’I dan Ahmad)
Wanita Sholehah Bisa Masuk Ke Surga Melalui Pintu Yang Diingini
“Ketika seorang wanita menunaikan sholat 5 waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, menjaga kehormatannya dan mematuhi suaminya, maka dia akan masuk surga dengan beberapa pintu yang dia inginkan.” (HR. Al Bukhari, Al Muwatta’ dan Musnad Imam Ahmad)
Wanita Sholehah Lebih Dekat Dengan Allah
Aisyah RA. suatu kali meriwayatkan tentang kebaikan dan kualitas Zainab RA., istri ketujuh dari Rasulullah SAW.,
”Zainab adalah seseorang yang kedudukannya hampir sama kedudukannya denganku dalam pandangan Rasulullah, dan aku belum pernah melihat seorang wanita yang lebih terdepan kesholehannya daripada Zainab RA., lebih dalam kebaikannya, lebih dalam kebenarannya, lebih dalam pertalian darahnya, lebih dalam kedermawanannya dan pengorbanannya dalam hidup serta mempunyai hati yang lebih lembut, itulah yang menyebabkan ia lebih dekat kepada Allah”
Wanita Sholehah Salah Satu Sumber Kebahagiaan
Rasul berkata: “Empat perkara termasuk dari kebahagiaan, yaitu wanita (istri) yang shalihah, tempat tinggal yang luas/ lapang, tetangga yang shalih, dan tunggangan (kendaraan) yang nyaman. Dan empat perkara yang merupakan kesengsaraan yaitu tetangga yang jelek, istri yang jelek (tidak shalihah), kendaraan yang tidak nyaman, dan tempat tinggal yang sempit.” (HR. Ibnu Hibban)
Wanita Sholehah Menjadi Penolong Suaminya di Akhirat
Ketika Umar bin Khaththab Ra. bertanya kepada Rasulullah SAW:
“Wahai Rasulullah, harta apakah yang sebaiknya kita miliki?” Beliau Shallallahu’alaihi wa sallam menjawab:
“Hendaklah salah seorang dari kalian memiliki hati yang bersyukur, lisan yang senantiasa berdzikir dan istri mukminah yang akan menolongmu dalam perkara akhirat.” (HR. Ibnu Majah)
Wanita Sholehah Diutamakan Oleh Rasulullah Untuk Dipilih Menjadi Istri
“Wanita itu dinikahi karena empat perkara yaitu karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, dan karena agamanya. Maka pilihlah olehmu wanita yang punya agama, engkau akan beruntung.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Menjadi Wanita Sholehah Sebenarnya Mudah
Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda:
“Maukah aku beritahukan kepadamu tentang sebaik-baik harta pusaka seseorang? Yaitu wanita sholehah yang menyenangkan jika dipandang, yang taat padanya jika disuruh, yang bisa menjaganya jika ditinggal pergi.” (HR. Abu Daud)
Wanita Sholehah Yang Taat Kepada Suami Mendapat Banyak Keutamaan
Ada sebuah hadist tentang Asma’ binti Yazid Al-Anshariyah radhiallahu ‘anha.
“bahwa dia mendatangi Rasulullah, sementara beliau sedang duduk di antara para sahabatnya. Asma’ berkata, “Aku korbankan bapak dan ibuku demi dirimu ya Rasulullah. Saya adalah utusan para wanita di belakangku kepadamu. Sesungguhnya Allah mengutusmu kepada seluruh laki-laki dan wanita, maka mereka beriman kepadamu dan kepada Tuhanmu. Kami para wanita selalu dalam keterbatasan, sebagai penjaga rumah, tempat menyalurkan hasrat dan mengandung anak-anak kalian, sementara kalian – kaum laki-laki – mengungguli kami dengan shalat Jum’at, shalat berjamaah, menjenguk orang sakit, mengantar jenazah, berhaji setelah sebelumnya sudah berhaji dan yang lebih utama dari itu adalah jihad fi sabilillah. Jika lah seorang dari kalian pergi haji atau umrah atau jihad maka kamilah yang menjaga harta kalian, yang menenun pakaian kalian yang mendidik anak-anak kalian. Bisakah kami menikmati pahala dan kebaikan ini sama seperti kalian ?”
Nabi memandang para sahabat dengan seluruh wajahnya. Kemudian beliau bersabda, “Apakah kalian pernah mendengar ucapan seorang wanita yang lebih baik pertanyaannya tentang urusan agamanya daripada wanita ini?” mereka menjawab, “Ya Rasulullah, kami tidak pernah menyangka ada wanita yang bisa bertanya seperti dia.”
Nabi menengok kepadanya dan bersabda, “Pahamilah wahai ibu. Dan beritahu para wanita di belakangmu bahwa ketaatan istri kepada suaminya, usahanya untuk memperoleh ridhanya dan kepatuhannya terhadap keinginannya menyamai semua itu.” Wanita itu berlalu dengan wajah berseri-seri.
Wanita Yang Meninggal Karena Melahirkan Itu Syahid
“Dan wanita yang meninggal dunia karena melahirkan itu syahid.’ (HR. Abu Daud)..
Wanita Yang (Hanya) Dengan Mencuci Pakaian Suami..
“Apabila seorang istri mencuci pakaian suami, maka Allah menetapkan baginya seribu kebaikan, mengampuni seribu kejelekan, mengangkat baginya seribu derajat dan seluruh mahluk yang terkena sinar matahari memohonkan ampun baginya.” (HR Thabrani dari Abdullah bin Mas’ud)