Dapatkan Predikat Sabar dengan Mengetahui 3 Macam Pembagian Sabar Berikut

Setiap dari kita pasti sudah sangat sering mendengan kata “sabar”, namun pertanyaannya “sudah tahu betulkah kita mengenai makna sabar itu?”

Kebanyakan dari kita memaknai kata “sabar” itu hanya ketika kita melihat orang lain ada yang tertimpa dengan sebuah musibah, lalu kita berkata kepadanya “sabar yah”.

Memang secara garis besar apa yang kita pahami mengenai kata “sabar” seperti diatas tidaklah salah, namun masih kurang dari makna yang sesungguhnya dari kata “sabar” itu sendiri.

Para ulama telah menjelaskan, bahwa yang dimaksud dengan sabar adalah “menahan jiwa (kesusahan dan keletihan jiwa) dari 3 perkara; dari ketatan kepada Allah, dari maksiat kepada Allah, dan dari musibah yang telah ditetapkan kepadanya”.

yournaperville.com
yournaperville.com

Inilah makna sabar yang sesungguhnya, yaitu menahan keletihan jiwa ketika sedang melaksanakan ketaatan kepada Allah (seperti sholat malam, puasa, zakat, haji, dan lain sebagainya) serta menahan keletihan jiwa dari menahan diri untuk tidak bermaksiat (seperti zina, makan uang haram, mencuri, berkata kotor, melihat kepada hal-hal yang diharamkan, dan lain sebagainya) dan yang terakhir adalah menahan jiwa dari ketetapan dan takdir-takdir serta musibah yang menimpanya.

Inilah hakekat sabar yang sesungguhnya sehingga berdasarkan pengertian diatas, seseorang belumlah dikatakan memiliki sifat sabar apabila masih belum menerapkan ketiga hal diatas.

Semoga kita semua diberikan kemudahan bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam menjalani kehidupan ini, sehingga nantinya kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang bersabar.