Ternyata, bukan harga barang saja yang ada istilah mahal dan murah. Dalam dunia olahraga pun ada kategori olahraga rakyat dan olahraga mahal. Olahraga rakyat tentunya olahraga yang bisa dimainkan oleh semua rakyat baik itu orang miskin maupu orang kaya.
Olahraga rakyat itu contohnya saja sepakbola. Dengan berbekal satu bola saja, seluruh kampung sepertinya bisa memainkan olahraga ini, baik itu dihalaman alun-alun kampung atau di tempat terbuka lainnya. Bahkan tidak jarang juga ada yang menjadikan jalanan kampung sebagai tempat bermain bola, tapi biasanya dilakukan oleh anak-anak.
Dari olahraga rakyat, maka kita beralih ke olah raga yang mahal. Kira-kira, apa yang menyebabkan olahraga tergolong mahal ya? Satu jenis olahraga dibilang mahal karena kita membutuhkan uang yang cukup banyak jika kita ingin melakukan olahraga tersebut.
Memang ada ya olahraga yang butuh biaya yang mahal? Untuk lebih jelasnya, kita lihat saja yuk jenis olahraga yang termasuk ke dalam kategori mahal.
Golf
Jika kamu mau bermain golf, yang pertama kali perlu kamu pikirkan adalah biaya akomodasi untuk kamu pergi ke padang golfnya. Baik itu untuk transportasi maupun untuk biaya administrasi saat kamu bermain di tempat golf tertentu. Pastinya kamu perlu bayar dong, kan untuk merawat padang golf yang luas butuh biaya yang banyak.
Selain biaya akomodasi, kamu pun perlu membeli stick golf dan perlengkapan bermain golf yang lain dengan biaya yang pasti tidak murah, kalaupun sewa, tentu kamu butuh uang untuk biaya sewanya. Dari poin-poin yang disebutkan saja, kita bisa membayangkan betapa mahalnya olahraga yang satu ini bukan?
Kalau mahal, berarti yang bisa mencoba olahraga ini adalah orang kaya saja dong? Biasanya sih memang demikian, biasanya mereka melakukan olahraga ini dengan partner bisnisnya. Baik itu untuk membangun relasi ataupun membicarakan urusan bisnin sambil berolahraga ringan.
Tenis
Olahraga lainnya yang tergolong mahal adalah tenis. Harga raketnya saja cukup mahal, sehingga orang miskin tidak sanggup untuk membelinya. Selain itu, tenis tidak seperti bulutangkis yang tetap asyik dimainkan dilapangan kampung. Kalau tenis tentunya tidak bisa. Kita butuh tempat khusus untuk bermain tenis. Dan jika kita ingin bermain tenis di sana, maka kita perlu menyewa tempat per jamnya.
Bagaimana kalau tenis dimainkan dilapangan biasa? Jika dimainkan dilapangan biasa tentunya cukup berbahaya, karena bola tenis ukurannya jauh lebih keras dibandingkan cock bulutangkis. Selain itu tidak tersedia jarring yang bisa menghambat bola keluar terlalu jauh.
Squash
Memanah
Berkuda
