3 Rahasia Khasiat Kulit Buah Naga yang Perlu Kita Ketahui

Ternyata, bukan hanya buahnya saja yang memiliki khasiat yang bagus untuk kesehatan, tetapi kulit buah naga pun juga memiliki khasiat yang baik juga. Buah yang identik dengan warna merah dengan tekstur kulit yang unik ini sudah menjadi salah satu buah populer di masyarakat.

Buah naga bisa dimakan secara langsung dan bisa juga diolah menjadi berbagai bahan makanan yang lain, seperti es buah. Nah, biasanya bagian yang dijadikan olahan makanan hanya daging buahnya dan kita tidak menggunakan kulit buahnya. Padahal, kulit buah naga memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh kita.

Apa saja khasiat tersebut? Ini dia 3 khasiat kulit buah naga yang bisa kita dapatkan untuk kesehatan tubuh.

 

Menghambat Perkembangan Tumor

Khasiat Kulit Buah Naga Menghambat Tumor
porosbumi.com

Ternyata, kandungan yang terdapat dalam kulit buah naga berperan aktif untuk menghambat perkembangan sel tumor. Hal ini sudah diteliti di Chinan University dan memang telah terbukti kulit buah naga berkhasiat untuk menghambat perkembangan beberapa sel tumor.

Melenturkan Pembuluh Darah

Khasiat Kulit Buah Naga Pembuluh Darah
tipsmanfaat.com

Selain memiliki kandungan yang dapat menghambat perkembangan sel tumor, kulit buah naga ternyata juga memiliki khasiat untuk melenturkan pembuluh darah.

Karena senyawa tersebut dapat melenturkan pembuluh darah maka masalah kesehatan yang berhubungan dengan pembuluh darah juga bisa teratasi dengan mengonsumsi kulit buah naga. Masalah seperti pecahnya pembuluh darah pun dapat teratasi.

Mendeteksi Formalin pada Makanan

Khasiat Kulit Buah Naga Deteksi Formalin
pewartaekbis.com

Khasiat terakhir yang bisa kita dapatkan dari kulit buah naga adalah sebagai pendeteksi apakah makanan mengandung formalin ataupun boraks. Hal ini sangat bermanfaat agar kita terhindar mengonsumsi makanan yang mengandung zat kimia yang berbahaya tersebut.

Lalu, bagaimana caranya? Pertama, potong kulit buah naga dan rendam bersama air yang telah dicampurkan dengan perasan air jeruk nipis. Tunggu hingga air rendaman tersebut menjadi berwarna merah.

Setelah itu, celupkan tisu ke dalam air rendaman tadi dan tempelkan tisu pada makanan yang akan kita cari tahu apakah mengandung formalin atau boraks.

Tempel hingga sepuluh menit. Apabila tisu yang berwarna merah tadi tidak memudar dan tetap berwarna merah berarti makanan yang kita uji mengandung formalin atau boraks. Apabila tisu memudar menjadi warna putih berarti makan yang kita uji tidak mengandung formalin atau boraks.