Lempar lembing adalah salah satu cabang olahraga dalam atletik. Olahraga ini dilakukan dengan cara melemparkan lembing dalam jarak tertentu. Untuk bisa mencapai jarak maksimum, pemain harus menyeimbangkan tiga hal, yakni teknik, kecepatan, dan kekuatan. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai teknik dasar lempar lembing. Yuk, simak dengan seksama.
Teknik Memegang Lembing
Teknik memegang lembing dibagi menjadi 3 teknik. kamu bisa memilih salah satu teknik yang paling enak dan nyaman menurut kamu. Adapun ketiga teknik tersebut antara lain sebagai berikut. Teknik Finlandia Jika kamu ingin menggunakan teknik Finlandia, maka caranya adalah dengan meletakkan lembing di telapak tangan dengan mata lembing yang menyerong hampir ke arah badan. Kemudian jari tengah memegang tepi belakang atau pangkal ujung dari tali yang melilit lembing. Kemudian ibu jari melingkar dengan rapat pada lembing, lalu jari telunjuk harus lemas di belakang membantu menahan badan lembing. Sedangkan jari-jari yang lain juga membantu memegang lilitan dengan tenang namun kuat. Dengan memakai teknik Finlandia ini, peran jari tengah dan ibu jari sangat dominan untuk bisa mendorong tali pegangan pada saat melempar. Teknik Amerika Jika kamu memakai teknik Amerika, maka ibu jari dan jari telunjuk adalah yang paling dominan dalam mendorong lembing ketika melempar. Adapun cara memegang lembing dengan teknik Amerika adalah sebagai berikut
- Letakkan lembing di telapak tangan dengan ujung mata lembing yang berada di depan serong ke bawah.
- Selanjutnya jari telunjuk memegang bagian belakang pada tali pegangan yang melilit di lembing.
- Nah, ketiga jari lainnya harus berhimpit memegang lembing tetapi agak renggang dengan ibu jari yang melingkar di lembing.
- Pada teknik Amerika ini, ibu jari serta jari telunjuk adalah hal yang berperan penting dalam melemparkan lembing.
Teknik Menjepit Teknik menjepit adalah pegangan lembing dengan cara menjepit lembing di antara jari tengah dan jari telunjuk.
Teknik Membawa Lembing
Ada beberapa teknik membawa lembing sebelum melakukan lemparan. Adapun caranya antara lain sebagai berikut.
- Membawa lembing di bawah.
- Membawa lembing di depan dada.
- Membawa lembing di atas pundak di samping kepala dengan mata lembing agak menyerong ke atas. Siku tangan ditekuk mengarah ke depan.
Lari Awalan Saat Akan Melempar Lembing
Ada 5 teknik dasar saat akan melempar lembing. Antara lain sebagai berikut.
- Lembing harus pegang horizontal di atas bahu yang ujung lembingnya berada agak di atas.
- Posisi ujung lembing depan terletak sedikit di atas kepala.
- Ketika berlari, usahakan tangan stabil tidak bergerak ke belakang atau ke depan.
- Berlarilah yang kencang namun dengan kontrol yang masih terjaga.
- Sekitar lima langkah terakhir sebelum melepaskan lembing, maka percepatlah larinya.
Teknik Dasar Lima Langkah Terakhir Saat Akan Melemparkan Lembing
Lima langkah terakhir merupakan saat-saat yang sangat menentukan. Karena jika melakukan kesalahan pada langkah terakhir bisa mengakibatkan kurang optimalnya hasil lemparan. Berikut ini adalah teknik dasar yang perlu kamu perhatikan ketika mengambil langkah-langkah terakhir.
- Buatl lima langkah terakhir berirama. Tujuannya adalah untuk bisa menempatkan badan melepaskan lembing.
- Tahap pelepasan lembing. Tahap ini adalah memindahkan kekuatan dan kecepatan dari badan menuju bahu supaya bisa melepaskan lemparan secara optimal.
- Gerakan pada tahap pelepasan lembing. Gerakan ini dimaksudkan agar saat melepaskan lembing posisi badan seluruhnya bisa seimbang.
- Sikap akhir. Sikap akhir bertujuan supaya badan tidak kehilangan keseimbangan ketika sudah melakukan lemparan. Caranya adalah dengan menahan badan secara seksama supaya tidak sampai jatuh atau kehilangan keseimbangan.
Demikian sedikit penjelasan mengenai teknik dasar lempar lembing. Semoga bermanfaat ya, sekian dan terima kasih.