Pelaksanaan manajemen warehouse atau yang biasa disebut sebagai manajemen gudang yang dijalankan oleh beberapa perusahaan produksi. Tempat kerja manajemen gudang yaitu di gudang. Gudang merupakan tempat penyimpanan barang yang bersifat sementara yang digunakan selama proses produksi.
Secara mendetail sistem manajemen gudang atau warehouse manajemen ini diartikan sebagai pengelolaan dari aktifitas yang saling berhubungan untuk menyimpan barang sementara. Adapun aktivitas penyimpanan barang ini terbagi beberapa bagian yaitu penerimaan barang baku/barang dari pemasok, handling barang dan juga pengeluaran barang menuju lokasi produksi.
Pengertian manajemen gudang terdiri atas beberapat aktivitas sederhana yang terbagi dari beberapa divisi yaitu :
Administrasi
Kegiatan yang mengatur pengeluaran dan pemasukan dana di dalam sebuah perusahaan. Semua kegiatan pendanaan yang dilakukan dalam administrasi ini agar tercatat seluruhnya, bertujuan untuk memudahkan dalam pelaksanaan pengembangan produksi suatu perusahaan yang berkaitan dengan manajemen gudang.
Penerimaan Barang
Aktivitas penerimaan barang diatur sepenuhnya agar bisa memetakan besaran dana dan produksi yang dapat ditampung oleh suatu perusahaan.
Penyimpanan Barang
Barang yang telah masuk/diterima oleh perusahaan akan disimpan di dalam gudang dan mengupayakan keamanan dari bahaya apapun yang bisa berakibat rusaknya atau turunya kualitaas barang tersebut atau dampak lainya.
Pengemasan Barang ke Tempat yang Dituju
Pengemasan barang ini bertujuan agar barang yang sampai pada konsumen tetap dalam kondisi baik tanpa adanya cacat atau barang rusak karena ekspedisi atau hal lainya.
Pengeluaran Barang
Semua barang yang keluar dari perusahaan akan tercatat rapi dalam manajemen. Agar suasana produksi tertib dan efisien.
Pelaksanaan kegiatan di atas diatur dalam manajemen warehouse yang terbagi dari sub bagian tugas. Beberapa sub bagian pengendalian operasional, pengendalian biaya dan pengendalian personalia.