Masa-masa paling indah yaitu saat kita masih kanak-kanak. Masa yang penuh dengan keceriaan. Masa dimana kita bebas tertawa dan menangis tanpa kita malu dengan orang lain. Masa dimana kita belum mengenal kata galau karena urusan pacaran, tugas kuliah, maupun skripsi. Dan yang paling menyenangkan pada masa ini adalah kita tidak perlu berpikir tentang bayaran kos-kosan dan kekurangan jatah uang bulanan.
Biasanya, anak kecil mempunyai uang untuk membeli jajan dan bagi kamu yang lahir pada tahun 90-an, pasti jajan yang dibeli adalah jajan seperti tini wini biti, permen karet yosan, dan lainnya. Untuk bernostalgia dengan jajanan tersebut, mari kita lihat beberapa gambar jajanan yang pernah populer di tahun 90-an. (Baca Juga: Makanan Khas Indonesia yang Mendunia)
Choyo-choyo Yosan
Kalau tidak salah harga coklat ini Rp50,-. Isi coklatnya sangat sedikit. Maklumlah, harganya kan murah banget. Cara makannya menggunakan sendok kecil. Namun, terkadang dicolek-colek dengan jari karena saking tidak sabarnya dan wadahnya bakalan dijilatin sampai lidahnya masuk kalau coklatnya sisa sedikit.
Coklat Payung
Dulu sih coklat ini laris banget. Bentuk yang unik seperti payung yang ditutup. dilengkapi dengan pegangannya juga. Kalau dimakan, sayang banget waktu dulu. jadi, biasanya dijilatin dulu sebelum dimakan. Sekarang nggak tau dah masih ada atau nggak coklat ini.
Permen Davos
Waktu dulu sih jarang banget ada permen rasa mint yang kaya gini. Jadi, masih ada orang yang bilang permen ini rasa pedas. Padahal rasanya mint. Sampai sekarang, permen ini masih bisa kita temuin. Biasanya, penjual permen ini para pedagang rokok yang ada di terminal.
Permen Susu
Mungkin, sebagian dari kita belum pernah memakan permen ini. Permen ini berwana putih yang dibungkus dengan kertas. Rasanya manis seperti rasa susu.
Permen Karet Yosan
Permen yang satu ini suka PHP-in anak-anak. Setiap bungkus permen karetnya, ada tulisan huruf. Kita akan disuruh untuk mengumpulkan huruf-huruf itu sampai membentuk tulisan yosan. Kalu huruf-huruf itu sudah membentuk tulisan yosan, katanya, bakalan dapat hadiah gitu. Yang jadi permasalahan adalah sampai sekarang kayaknya belum ada yang bisa ngumpulin sampai membentuk tulisan yosan. Yang sulit sih dapetin huruf N. Meskipun kita sudah makan ratusan permen. Tetap aja nggak nemuin huruf N-nya.
Permen Telur Cicak
Entah apa namanya permen ini. Tapi anak-anak kecil suka menyebut permen ini permen telur cicak. mungkin, karena bentuknya kaliĀ ya yang mirip dengan telur cicak. Permen ini memiliki banyak warna dan yang paling mirip dengan telur cicak adalah warna putih.
Coklat Jago
Coklat ini adalah coklat batangan yang termasuk makanan yang paling mewah dijamannya. Dibungkus dengan kertas tipis berwarna merah putih. Kemudian dilapisi lagi dengan kertas timah. Namun, bungkusnya sekarang sudah tidak menggunakan kertas lagi. Bungkusnya sudah menggunakan plastik.
Mie Boyki
Jajanan yang satu ini nih yang cukup laris. Mie kering ini bisa langsung kita makan. Caranya adalah kita cukup remas-remas mie ini sebelum dibuka. Kemudian buka bungkusnya dan taburi dengan bumbu yang sudah disediakan di dalam kemasannya. Biasanya, harga jajanan ini cuma Rp500,-
Tini Wini Biti
Kamu merasa aneh nggak sih dengan nama jajanan ini? Dulu sih namanya biasa-biasa saja. Tapi, kalau sekarang kita baca lagi, namanya cukup aneh juga. Namun, yang paling seru saat makan jajan ini adalah kita sering rebutan atau pamer ke temen kalau kita dapat bentuk hewan tertentu. Terkadang, kita buat mainan dulu sebelum kita makan.
Permen Siul
Permen yang satu ini cukup unik. Permen ini akan mengeluarkan suara seperti orang yang sedang bersiul jika lubangnya ditiup. Banyak yang suka permen ini bukan karena rasanya saja, tapi juga karena bisa digunakan utuk bersiul.