Sate Padang sebenarnya merupakan sebutan untuk tiga jenis varian sate di Sumatera Barat. Ketiganya yakni Sate Padang, Sate Padang Panjang dan Sate Pariaman. Sate Padang menggunakan bahan daging sapi, lidah, atau jerohan (jantung, usus, dan tetelan). Khas sate Padang yaitu bumbu kuah kacang kental (mirip bubur) yang ditambah banyak cabai sehingga rasanya pedas. Berikut adalah cara membuat sate Padang, untuk 5 porsi.
Bahan dan Bumbu
1. Bahan
- 200 gr lidah sapi, direbus, dipotong 1.5×1.5 cm
- 100 gr hati sapi, direbus, dipotong 1.5×1.5 cm
- 300 gr daging sandung lamur, dipotong 1.5×1.5 cm
- 1.300 ml air
- 2 lbr daun kunyit
- 1 batang serai, diambil putihnya, dimemarkan
- 1 buah asam kandis
- 2 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- 30 gr tepung beras dan 50 ml air, dilarutkan untuk pengental
- Tusuk sate
2. Bumbu Halus
- 8 btr bawang merah
- 2 buah cabai merah keriting
- 1 sdt ketumbar
- 1 sdt merica
- 1/4 sdt jintan
- 3 cm kunyit, dibakar
- 1 cm lengkuas
- 2 cm jahe
3. Bahan Pelengkap
- 5 buah ketupat
- 2 1/2 sdm bawang merah goreng
Cara Pembuatan
- Rebus air bersama daging sandung lamur sampai matang dan empuk. Potong 1×1 cm. Ukur kaldunya 750 ml.
- Rebus lagi bersama lidah sapi, hati sapi, bumbu halus, daun kunyit, serai, dan asam kandis. Masak di atas api kecil hingga kaldunya menjadi 500 ml.
- Tusuk-tusuk daging, lidah, dan hati secara bergantian di tusuk sate. Bakar hingga harum.
- Rebus lagi sisa rebusan. Kentalkan dengan larutan tepung beras. Masak sambil diaduk hingga meletup-letup.
- Sajikan sate bersama kuah, ketupat, dan taburan bawang goreng.
Selamat mencoba. Semoga bermanfaat.