Nggak kerasa ya waktu terus berlalu, dan nggak kerasa juga anak-anak sudah beranjak besar. Mungkin di antara kita ada yang anaknya sudah mau masuk SD, masuk SMP atau masuk SMA. Nah, jika di antara kita ada yang anaknya di usia itu, maka itu menandakan bahwa kita harus sudah bersiap-siap mencari sekolah buat anak kita, karena dalam hitungan bulan sudah mau tahun ajaran baru.
Di saat-saat mencari sekolah buat buah hatinya inilah, banyak orang tua yang mendadak galau. Bingung mau masukin anaknya kemana. Kebingungan ini bisa disebabkan karena banyak faktor. Bisa karena faktor biaya, bisa juga karena pertimbangan kualitas sekolahnya seperti apa.
Wajar sih kalau para orang tua pada akhirnya galau, kan semua orang tua pasti mengharapkan pendidikan yang terbaik buat anak-anaknya. Apalagi di era teknologi serba canggih dan pergaulan anak sekolah yang mengerikan seperti sekarang, pasti orang tua lebih selektif memilih lingkungan bagi anaknya belajar.
Nah, untuk mengetahui sekolah yang baik buat anak-anak kita, maka hal pertama yang perlu kita lakukan adalah mengunjungi sekolahnya secara langsung. Jangan lihat dibrosur aja ya. Saat kita mengunjungi sekolah, maka kita perlu melihat hal-hal berikur ini selama prosesi kunjungan.
Sambutan Orang-orang di Lingkungan Sekolah
Salah satu aspek yang perlu kita lihat saat kita mengunjungi calon sekolah anak kita, adalah dengan melihat budaya sekolahnya. Budaya sekolah inilah yang akan mempengaruhi secara tidak langsung perkembangan sikap anak kita selama di sekolah.
Cara melihat budaya sekolah, salah satunya dengan melihat sambutan orang-orang di lingkungan sekolah saat kita datang ke sana. Orang-orang di lingkungan sekolah itu meliputi satpam, petugas kebersihan, tata usaha, dewana guru dan siswa-siswa di sekolah tersebut.
Jika kita datang dan disambut dengan ramah dan penuh senyuman, berarti sekolah ini sudah punya nilai plus. Apalagi kalau ada di antara siswanya yang menyapa kita, dan menawarkan bantuan, pastinya banyak hati orang tua yang akan terenyuh dengan sikap anak yang seperti ini.
Tempat Bermain Untuk Anak
Hal kedua yang tidak kalah penting perlu kita lihat adalah tempat bermain untuk anak. Terutama buat anak-anak SD, tempat bermain sangat penting ada ya. Kenapa tempat bermain ini penting? Karena di usia SD, porsi bermain anak masih tinggi. Mereka butuh bermain di sela-sela pelajaran sekolah.
Apa jadinya jika anak tidak punya tempat untuk bermain?
Jika anak tidak punya tempat atau tidak punya waktu bermain saat di sekolah, maka mereka akan bermain saat jam pelajaran di dalam kelas. Para orang tua nggak mau kan anaknya main-main saat belajar? Oleh karena itu, pastikan ada tempat bermain buat anak di sekolahnya, sekalipun itu hanya berupa lapangan luas untuk anak berlari-lari.
Kurikulum dan Pembinaan Guru di Sekolah
Dua hal yang saling berkaitan dan erat pengaruh terhadap proses belajar anak di sekolah adalah kurikulum dan pembinaan guru. Oleh karena itu, saat kita berkunjung ke sekolah, kita perlu menyempatkan untuk melihat ataupun menanyakan dua hal ini.
Pertama mungkin kita bisa lihat kurikulumnya, kita bisa minta dokumen kurikulumnya kepada kepala sekolah atau humas sekolahnya. Jika hal ini sudah kita lakukan, maka hal berikutnya yang perlu kita tanyakan adalah pembinaan kepada guru-gurunya.
Walaupun kurikulumnya sudah bagus, namun kalau guru-gurunya tidak pernah ada pembinaan, maka ini sama saja bohong. Karena pada pelaksanaannya, guru tidak bisa menurunkan kurikul yang bagus ini kepada anak-anak muridnya di sekolah. Jadi, kurikulum bagus harus diimbangi dengan pembinaan para guru di sekolah.