Memiliki berat badan yang ideal tentulah menjadi keinginan hampir semua orang. Sampai-sampai, banyak cara yang dilakukan agar berat badan menjadi ideal. Mulai dari diet yang ketat, olahraga rutin, mengatur pola makan, sampai memakai suplemen.
Orang yang menginginkan berat badan ideal pun bukan cuma yang gemuk saja lho. Mereka yang memiliki tubuh kurus dan di bawah rata-rata juga menginginkan memiliki berat yang ideal.
Nah, kalau kamu pengen berat badan ideal tapi nggak tau sebenarnya berat badanmu itu ideal atau nggak, coba hitung aja tuh beratmu. Kalau bingung gimana menghitungnya, berikut ini ada cara yang bisa kamu lakukan agar kamu tahu berapa berat badan yang kamu butuhkan agar menjadi ideal.
Menghitung Berat Badan Ideal dengan Rumus
Kalau kamu ragu, sebenarnya punya berat badan yang ideal atau tidak, coba saja hitung dengan menggunakan rumus. Cara menghitung berat badan ideal ini tidak sulit kok. Kamu bisa menghitungnya sendiri asal tahu rumusnya seperti apa.
Pengen tahu apa rumusnya? Nah, begini nih caranya menghitung berat badan ideal dengan menggunakan rumus-rumus.
Rumus BMI
Apaan tuh BMI? BMI itu singkatan dari body mess index, atau kalau dalam bahasa Indonesia disebut indeks massa tubuh. BMI ini sering kali dijadikan sebagai acuan untuk mengetahui berat badan seseorang.
Untuk menghitung berat badan ideal, rumus ini memerlukan data tinggi dan berat badan kamu saat ini. Nah, setelah itu, kamu tinggal menghitung apakah berat badan kamu ideal atau tidak dengan rumus di bawah ini.
Berat badan ideal = berat badan (kg) : (tinggi badan (meter) x tinggi badan (meter))
Contohnya begini nih, kamu mempunyai tinggi badan 1,8 meter dan berat badan saat ini 75 kg. Nah, data itu tinggal kamu masukkan ke dalam rumus saja.
Berat badan ideal = 75 kg : (1,8 m x 1,8 m)
Berat badan ideal = 75 : 3,24
Berat badan ideal = 23,15
Jadi nilai BMI kamu adalah 23,15. Nilai itu kemudian kamu cocokkan dengan data BMI, apakah berat badan kamu sudah ideal atau belum.
2a
Standar BMI untuk Laki-laki
BMI < 17, Under weight/kurus, artinya, kamu perlu menambah konsumsi makanan yang berkalori.
BMI 17-23, Normal weight/normal, berarti berat badan kamu saat ini sudah ideal.
BMI 23-27, Over weight/kegemukan, kamu harus waspada.
BMI > 27, Obesitas, kamu harus mengikuti program penurunan berat badan.
Nah, kalau dilihat dari data di atas, nilai BMI yang didapat dari contoh sebesar 23,15, jika dibulatkan menjadi 23. Hal itu menunjukkan bahwa berat badan kamu termasuk berat yang ideal.
2b
Standar BMI untuk Perempuan
BMI < 18, Under weight/kurus, kamu sebaiknya menambah konsumsi makanan dan berolahraga.
BMI 18-25, Normal weight/normal, berat badan kamu sudah ideal.
BMI 25-27, Over weight/kegemukan, kamu masuk ke dalam kategori gemuk, sebaiknya kurangi makanan berlemak dan rutinkan olahraga.
BMI > 27, Obesitas, sebaiknya kamu ikut program penurunan berat badan karena sudah termasuk kategori obesitas.
Nah, kalau dilihat dari data standar BMI di atas, nilai BMI yang didapat dari contoh sebesar 23,15, jika dibulatkan menjadi 23. Hal ini menunjukkan bahwa berat badan kamu termasuk berat yang ideal.
Rumus Brocha
Nah, kalau tadi sudah menggunakan rumus BMI untuk menghitung berat badan ideal, sekarang gunakan rumus Brocha. Ikuti langkah-langkah menggunakan rumus Brocha di bawah ini ya.
Berat perempuan ideal = (tinggi badan – 100) – (15% x (tinggi badan – 100))
Berat laki-laki ideal = (tinggi badan – 100) – (10% x (tinggi badan – 100))
Nah, contohnya seperti ini nih, misalkan kamu mempunyai tinggi badan 180 cm.
Berat laki-laki ideal = (180 – 100) – (10% x (180 – 100))
Berat laki-laki ideal = 80 – 8
Berat laki-laki ideal = 72 kg
Jadi, berat badan ideal untuk laki-laki dengan tinggi 180 cm menurut rumus Brocha adalah 72 kg.
Gimana? Sudah bisa kan menghitung berat badan ideal? Kedua rumus di atas bisa kamu gunakan semua lho. Perbedaannya nggak terlalu jauh kok. Selamat mencoba!