Seorang ibu rumah tangga memiliki tugas yang tidak mudah. Salah satu tugas itu adalah menyajikan menu makanan sehat bagi keluarga. Ibu dituntut memilih menu yang sehat sekaligus tidak membosankan dan memenuhi selera lidah masing-masing anggota keluarga.
Oleh karena itulah diperlukan perencanaan untuk menyiasati jenis-jenis masakan yang sehat bagi keluarga tercinta. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk menyiapkan menu makanan sehari-hari yang sehat bagi keluarga.
Memasak di pagi hari
Hal ini untuk menyiasati waktu, jika kamu tidak mempunyai cukup waktu untuk menyiapkan makan malam. Sebelum melakukan aktivitas di luar rumah, maka sisihkan waktu untuk memasak makanan sehat di pagi hari.
Menulis rencana menu makanan harian setiap minggu sekali saat berkumpul bersama keluarga
Perencanaan ini sebaiknya dilakukan pada setiap awal minggu, sehingga kamu tidak harus berpikir keras saat tiba waktunya memasak. Saat weekend dan berkumpul dengan anggota keluarga merupakan waktu yang baik untuk menuliskannya. Saat itu kamu bisa merangkum menu sehat keluarga apa saja yang sedang diinginkan mereka sebagai bahan pertimbangan. Misal, kamu ingin memasak soto ayam pada hari Senin, daging rendang pada hari Selasa, steam ikan pada hari Rabu, tumis seafood pada hari Kamis, dan soto betawi pada hari Jumat.
Dengan demikian, kamu bisa menyusun perencanaan yang matang untuk menyimpan dan mengeluarkan bahan makanan dari kulkas. Perencanaan menu sehat keluarga ini juga menghindarkan kamu sekeluarga dari makanan kadaluwarsa. Selain itu, kamu juga tidak perlu terburu-buru pergi ke warung untuk membeli bahan-bahan yang kurang.
Sediakan makanan berprotein tinggi dan olah dengan bijak
Sediakan menu masakan yang memiliki kandungan protein tinggi seperti dagig, ikan, dan lain-lain. Jika hendak mengolah daging, sebaiknya sajikan dengan cara panggang atau bakar daripada menggoreng dengan minyak. Kalaupun ingin memberikan variasi dengan menu goreng jangan gunakan deep-fry namun gunakan sedikit minyak saja. Jika keluargamu tidak begitu menyukai daging, kamu bisa menggantikannya dengan makanan lain yang juga kaya protein seperti telur, berbagai produk susu, hasil olahan kedelai seperti tahu dan tempe, kacang-kacangan dan buncis. Sediakan juga waktu luang untuk menyiapkan bumbu sendiri daripada memilih bumbu cepat saji di supermarket yang mengandung bahan kimia dan mengalami proses kimiawi.
Meskipun sudah ada nasi, sediakan bahan makanan berbahan dasar gandum
Siapkan bahan makanan berbahan dasar gandum seperti pasta, nasi merah, dan roti gandum. Masukkan makanan berbahan dasar gandum ke dalam menu sehat keluarga sehari-hari karena gandum mengandung serat yang bagus bagi sistem pencernaan tubuh.
Buah dan sayur itu menu wajib
Selalu sediakan buah dan sayur di rumah. Jika tak sempat membelinya, kamu bisa mengatur waktu khusus saat berbelanja sekaligus membeli persediaan buah yang bisa disimpan di dalam kulkas. Kemudian, carilah berbagai resep kreatif makanan mengandung buah untuk disajikan setiap harinya sehingga keluarga tak merasa bosan. Misal, es buah, agar-agar buah, rujak, puding, dan jus buah.
Susu, penyempurna 4 sehat
Pilihlah susu yang bebas atau rendah lemak guna menambah kalsium dan protein. Jika ada anggota keluarga yang alergi terhadap susu sapi, ganti dengan yoghurt atau susu kedelai. Selain itu, sebisa mungkin hindari konsumsi soda.