Penipuan berkedok pesan singkat saat ini semakin marak saja. Mulai dari undian berhadiah, Mama minta pulsa, Bapak sedang di kantor polisi dan sebagainya. Umumnya, orang yang menerima pesan seperti ini akan mengabaikannya. Tetapi sebagian orang ini membalas pesan tersebut dengan sangat kreatif, lucu dan kocak. Ingin tau balasanya seperti apa? Yuk cek lewat gambar-gambar di bawah.
Satu Keluarga Kehabisan Pulsa
Apakah kamu pernah mendapatkan pesan penipuan seperti gambar di atas? Kebanyakan orang di Indonesia mendapatkan pesan seperti itu dan umumnya pesan tersebut dibiarkan. Tapi, ada juga sedikit diantara mereka yang percaya mengenai isi pesan tersebut dan berusaha menghubunginya. Sebagian lagi ada yang membalas dengan balasan yang aneh-aneh seperti balasan pesan yang ada digambar tersebut.
Siapa yang Tanya
Niatnya sih mau nipu. Eh, malah dikerjain sama si penerima pesan. Bilangnya lagi di kantor polisi kena tilang. Malah dibalas dengan balasan seperti itu. Mungkin, si penipu juga kesal ya saat membaca pesan balasan yang terakhir.
Perubahan ID
Mungkin, penipu semakin pusing membaca balasan pesan yang diterimanya. Bagaimana tidak, penipu tentu saja tidak mengenal nama Mustofa. Tapi orang yang ingin ditipu membalas bahwa pembayarannya sudah dibayarkan ke Bapak Mustofa. Sangat membingungkan juga sih. Karena keduanya tentu tidak tahu siapa itu Bapak Dedy dan Bapak Mustofa.
Mengirim Pesan Tengah Malam
Lucu banget penipu ini. Malam-malam kirim pesan seperti itu. Mau nipu atau mau godain istri orang ya?
Anak Kurang Ajar
Niatnya mau nipu malah dimarahin. Dibilang anak kurang ajar lagi. Lagian juga, niat mau nipu, make manggil-manggil Ma segala. Emang sepertinya penipunya kurang profesional juga.
Penipu Nggak Konsisten
Penipunya nggak konsisten. Masak dibalas nggak punya ATM BCA, bilangnya Bank Mandiri. Kartu ATM Bank Madirinya lagi rusak dan adanya Bank BRI, Bilangnya “kartu BRI juga nggak papa”. Mau ngasih hadiah, tapi banknya pintah-pindah gitu. Ya, penerima pesan makin nggak percayalah. Awalnya aja nggak percaya, eh balasanya malah buat penerima pesan tambah tidak percaya. Emang gila tuh penipu!
Maaf, Lagi Jomblo
Salah ngirim pesan nih penipunya. Coba saja yang nerima pesan tersebut ABG yang baru aja jadian. Mungkin, langsung dibeliin pulsa kali ya. Sayang, penerima pesan ngakunya lagi jomblo. Seharusnya langsung diajak kenalan aja penipunya. Siapa tahu penitunya tampan atau cantik. Benar nggak?
Anti Tembus, Anti Bocor
Lucu banget nih penipunya. Mengirim pesan mengenai undian berhadiah menggunakan kata “tembus”. Balasan dari penerima pesan juga tambah lucu. Pesan awalnya mengenai undian berhadiah. Eh, malah dibalas dengan “iklan” pembalut.
Nggak Punya Uang untuk Membeli Pulsa
Kenapa ya orang kalau mau menipu lebih sering menggunakan kata Bapak atau Mama? Bagaimana kalau Bapak atau Mamanya si penerima pesan sudah wafat, lalu balas pesannya seperti ini,
“Bapak/Mama kan sudah wafat. Tolong, jangan ganggu lagi anakmu ini. Semoga Bapak/Mama tenang di alam sana”.
Menyuruh Transfer
Ayo loh ketahuan, suaminya ternyata genit. Ada-ada aja ya orang mau nipu itu. Apalagi penerima pesannya terkadang makin parah dan malah ngerjain si penipu.
Dompet Hilang
Entah kenapa tiba-tiba ada pemeran yang menjadi Mama, Ubed dan Komar dalam upaya penipuan ini. Sebenarnya, siapa juga si ubed dan kang Komar? Dan yang paling aneh, si penerima pesan membalas pesan penipu tersebut dengan mengaku dompetnya dicopet si Ubed. Anehnya disini adalah si penerima tahu bahwa yang mencopet dompet di angkot itu si Ubed.
Menerima Pesan Singkat Berbayar
Ini yang paling lucu dari sekian upaya penipuan melalui pesan singkat. bagaimana tidak, si penerima pesan malah ngerjain si penipu dengan mengrimi pesan bahwa si penipu telah mengikuti pesan singkat prabayar. Pesan singkat seperti ini memang banyak yang tidak suka karena setiap mengirim pesan akan mengurangi pulsa si penerima pesan. Oleh karena itu, terlihat si penipu sangat emosional saat menerima pesan seperti itu.