Hidup itu memang kita sendiri yang menjalaninya sih. Kamu mau jadi orang baik atau orang yang sangat baik, itu juga pilihan yang bakal dijalani. Buat kamu yang memang terlahir sudah jadi orang yang terlalu baik ke orang lain, hal-hal semacam ini pasti pernah kamu alami.
Kamu Lebih Memilih Menghindari Konflik
Karena hidupmu itu sungguh diliputi dengan kehati-hatian, hampir nggak pernah ada masalah serius yang kamu alami. Sebab, kamu lebih milih buat menghindari dan nggak menciptakan konflik sama sekali.
Walau sebenarnya kamu juga nggak ingin selamanya kayak gini, tapi kamu nggak bisa berbuat apa-apa. Udah bawaan lahir, karakternya jadi udah kebentuk banget ke kamu jadi begini.
Waktu Kamu Bersikap Buruk, Orang Lain Nggak Ada yang Percaya
Kebaikan yang udah melekat banget sama dirimu itu susah banget buat dihilangkan. Banyak orang yang akan berpikir kalau hidupmu akan selalu diliputi dengan segala kebaikan. Dan nggak akan ada yang percaya ketika suatu saat kamu berperilaku buruk ke orang lain.
Padahal memang hal itu kamu lakukan. Tapi nggak ada orang yang percaya sama sikapmu itu. Antara aman atau bingung nih kamu jadinya.
Tampak Bahagia Dimanapun
Ekspresi wajahmu yang meneduhkan itu terlihat selalu merona dan memancarkan kebahagiaan. Sampai-sampai ada orang yang mengira kalau kamu itu pernah sedih atau marah. Padahal semau itu sering kali kamu alami, cuma kamu menyimpannya aja sendirian.
Karena, bagi kamu, kesedihan, kekecewaan atau kemarahan itu bukan sesuatu yang harus diperlihatkan ke orang lain.
Jadi Tempat Curhat
Kira-kira berapa orang yang dengan sukarela menceritakan masalah pribadinya ke kamu? Dirimu yang baik ini dinilai sangat ramah dan bisa menyimpan cerita dari orang-orang yang merasa dirinya bermasalah.
Jadi, mereka percaya kamu nggak akan menyebarkan gosip ke orang lain dan akan menutup mulut dengan semua cerita yang udah kamu denger.
Rela Berada Pada Saat yang Membuat Nggak Nyaman Sama Sekali
Karena udah terlanjur janji mau pergi sama temen, akhirnya kamu pun berangkat kesana. Dan ternyata, kamu berada dalam perkumpulan yang bener-bener bikin kamu nggak nyaman sama sekali, kamu nggak ngerti mau ngapain dan ngobrolin apa.
Tapi karena kamu menghargai dan merasa nggak enak sama temenmu kalau pamit duluan, alhasil, kamu rela berada cukup lama disana dalam keadaan yang nggak nyaman sama sekali.
Kamu Takut Bikin Orang Lain Kecewa
Sebagai orang yang “terlalu baik”, perasaan takut bikin orang lain sakit hati akhirnya membelenggu dirimu sendiri. Kamu benar-benar membatasi segala hal sesuai dengan jalurnya. Meski sebenernya kamu ingin berekspresi dan keluar dari zona nyaman.
Tapi, karena itu tadi, kamu sama sekali nggak mau bikin orang lain kecewa dan memberi pandangan negatif pada dirimu.
Nggak Bisa Bikin Keputusan dalam Sebuah Kelompok
Biasanya, orang yang terlalu baik ini menolak untuk menjadi ketua jika berada dalam sebuah kelompok. Jiwa kepemimpinan yang ada dalam dirinya mungkin memang rendah dan nggak bisa mendukung peran yang harus dimiliki seorang ketua.
Orang dengan sikap ini akan susah untuk memutuskan suatu hal tanpa adanya kesepakatan antara kelompok. Mereka susah sekali untuk bersikap tegas, karena terlalu menjaga perasaan orang lain. Dan itu tadi, dirinya nggak mau bikin orang lain kecewa.
Setelah Menolak Kemauan Orang Lain, Justru Kamu Merasa Bersalah
Kamu justru menganggap perbuatanmu itu nggak bener. Dan kamu berharap bisa mengulang waktu supaya bisa mengiyakan permintaan yang sebelumnya kamu tolak. Padahal mereka yang kamu tolak nggak ada masalah sama sekali.