Narkoba merupakan barang yang terlarang untuk dikonsumsi karena bisa mengakibatkan kecanduan dan dampak yang serius bagi kesehatan. Selain itu, agama pun melarang mengonsumsi narkoba. Oleh karena itu, kamu harus hati-hati ya dengan barang yang satu ini.
Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai seluk beluk narkoba. Yuk, simak dengan seksama.
Pengertian Narkoba
Narkoba merupakan obat atau zat yang berasal dari tanaman dan ada juga yang bukan tanaman, baik sintesis ataupun semi sintesis yang bisa mengakibatkan perubahan atau penurunan kesadaran, menghilangkan rasa nyeri, dan bisa mengakibatkan ketergantungan.
Narkoba digolongkan menjadi tiga golongan. Adapun yang termasuk jenis narkoba adalah sebagai berikut:
- Morfina, ekgonina, kokaina, opium obat, opium mentah, opium masak (candu, jicing, jicingko), opium mentah, damar ganja, tanman ganja,dan tanaman papaver.
- Garam-garam serta turunan-turunan dari morfina dan kokaina.
- Campuran-campuran serta sediaan-sediaan yang memiliki bahan kandungan tersebut.
Penyebaran Narkoba
Sampai kini penyebaran penyalahgunaan narkoba sungguh mengerikan. Hampir di seluruh penjuru dunia narkoba sudah bisa didapatkan dengan mudah. Khusus di Indonesia, tingkat penyebaran narkoba ini sangat tinggi. Bandar dan pengedar narkoba sudah berada di hampir setiap kota. Tentu saja hal ini membuat semua pihak khawatir.
Yang lebih mengerikan lagi, para pengedar kini mulai membidik segmen anak sekolah, remaja bahkan anak-anak. Mereka menyelipi narkoba dalam bentuk permen, makanan dan lain sebagainya. Tentu hal ini sungguh mengkhawatirkan. Oleh karena itu, para orang tua diharapkan turut aktif dalam memantau perkembangan anaknya.
Kelompak Narkoba Berdasarkan Efek yang Ditimbulkan
Berdasarkan efek yang ditimbulkan terhadap pemakainya, narkoba dapat dikelompokkan sebagai berikut.
1. Adiktif, adalah efek dari narkoba yang bisa mengakibatkan kecanduan. Sesorang yang telah mengonsumsi narkoba biasanya akan merasa ketagihan akibat sebuah zat yang terdapat dalam narkoba yang menyebabkan seseorang cenderung bersifat pasif. Sebab narkoba secara tidak sadar bisa memutuskan syaraf-syaraf yang ada dalam otak. Contohnya adalah heroin, ganja, serta putaw.
2. Halusinogen, adalah efek dari narkoba yang dapat menyebabkan seseorang menjadi berhalusinasi dengan melihat suatu benda atau hal yang sebenarnya tidak nyata jika dikonsumsi dlaam sekian dosis tertentu.
3. Depresan, adalah efek dari narkoba yang dapat menekan sistem syaraf pusat serta mengurangi aktivitas fungsional tubuh. Hal ini menyebabkan pemakai merasa tenang bahkan dapat tertidur serta tidak sadarkan diri. Contohnya ketika seseorang mengonsumsi putaw.
Jenis-Jenis Narkoba
Ada banyak sekali jenis-jenis narkoba. Kita semua perlu mengetahuinya sebagai bentuk upaya pencegahan diri dari narkoba. Adapun jenis-jenisnya antara lain morfin, kokain, ganja, putaw, opium, metadon, pil ekstasi, sabu-sabu, dan masih banyak yang lainnya.
Pemanfaatan
Pada dasarnya narkoba ini bisa dimanfaatkan secara positif. Adapun pemanfaatan dari narkoba ini ulasannya sebagai berikut.
1. Ganja
Tumbuhan ganja sudah dikenal sejak lama serta digunakan sebagai bahan pembuat kantung karena serat yang yang dihasilkan begitu kuat. Adapun biji ganja dapat dimanfaatkan sebagai sumber minyak. Akan tetapi, karena ganja dikenal sebagai sumber narkoba juga dan mempunyai nilai ekonomi, tanaman ini senagaja ditanam untuk disalahgunakan dalam hal-hal negatif.
2. Morfin
Morfin merupakan alkaloid analgesik yang begitu kuat serta merupakan zat aktif utama yang ditemukan pada opium. Morfin bisa bermanfaat untuk menghilangkan rasa sakit. Adapun efek samping dari morfin sendiri adalah bisa menyebabkan penurunan kesadaran, lesu, rasa lesu serta penglihatan menjadi kabur. Selain itu, morfin juga dapat merangsang batuk, mengurangi rasa lapar serta mengakibatkan konstipasi.
3. Kokain
Kokain merupakan senyawa sintesis yang bisa membuat metabolisme sel menjadi sangat cepat. Zat ini merupakan alkaloid yang diperoleh dari tanaman Erythroxylon coca yang berasal dari Amerika Selatan. Biasanya oleh warga sekitar daun dari tanaman inni sering dikunyah agar bisa mendapatkan efek stimulan.
Saat ini Kokain masih sering digunakan sebagai anestetik lokal karena mempunyai efek vasokonstriksif-nya yang membantu dalam proses pembedahan hidung, mata, dan tenggorokan.
Demikian sedikit penjelasan mengenai seluk beluk narkoba. Semoga bermanfaat ya dan kita semua bisa terhindar dari barang yang terlarang ini.