SEJARAH HANDPHONE – pada artikel kami kali ini akan membahas tentang sejarah yang ada di dunia. Bukan hanya sejarah kami juga akan menjelaskan perkembangan handphone dari zaman ke zaman.
Handphone atau telepon genggam semakin canggih seiring perkembangan zaman, bukan hanya orang dewasa yang memakai handphone tetapi sekarang yang memakai handphone dari anak-anak sampai kakek-kakek.
Tapi apakah anda siapa penemu handphone itu sendiri. Nah!! langsung saja mari kita bahas sejarah handphone dibawah ini.
Definisi Handphone
Telepon genggam atau handphone adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang memiliki menghubungi orang yang jauh, namun handphone ini dapat dibawa kemana-mana dan tidak perlu menggunakan kabel nirkabel/wireless.
Saat ini Indonesia memiliki 2 jaringan yaitu GSM ( Global System for Mobile Telecommunications ) dan sistem CDMA ( Code Division Multiple Access ) walaupun sistem jaring CDMA sudah mulai tidak berkembang lagi di Indonesia.
Yang mengatur telekomunikasi seluler yang ada di Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia ( ATSI ). Itulah definisi handphone.
Sejarah Handphone
Sebelum adanya handphone, orang biasanya menggunakan radio yang dua arah seperti seperti walkie talkie untuk berkomunikasi. Inilah awal mulai gagasan untuk mengembangkannya dan dijadikan sebagai handphone.
Sejarah handphone berawal pada tahun 1908, dengan dikeluarkannya US patent 887.357 untuk telepon nirkabel yang diciptakan oleh orang yang bernama Nathan B. Stubblefield. Kemudian mulai pada tahun 1947 dirancangnya BTS. Penemuan ini mengambil tampilan baru dan memodifikasi radio dan dijadikan sebagai handphone.
Penemu Handphone
Kita seharus sebagai pengguna telepon genggam berterimakasih pada Martin Cooper karena tanpa jasanya dia maka anda tidak akan merasakan menggunakan handphone. Dia sendiri tidak membayangkan jika handphone bisa sekecil yang sekarang dan bisa dibawa kemana-mana.
Martin Cooper dilahirkan pada tanggal 26 Desember 1928 di Chicago atau lebih tepatnya lagi di USA. Ia merupakan tim insinyur dari salah satu merek handphone yang terkenal yaitu motorola yang mengembangkan perangkat handphone.
Karier Martin Cooper
Martin Cooper bergabung dengan Reserve officers Training Corps angkatan laut AS. Ia bekerja di kapal perusak angkatan laut AS selama perang melawan Korea dan kemudian bekerja disebuah kapal selam yang memiliki markas di Hawaii.
Setelah perang selesai, maka cooper pun meninggalkan pekerjaan di angkatan laut AS dan mulai bekerja kembali di perusahaan Western Electric. Pada tahun 1954 ia berpindah pekerjaan dan lalu bekerja di Motorola.
Selama ia bekerja di motorola ia sambil melanjutkan studinya pada malam hari. Dan pada tahun 1957, ia menerima gelar Magister dalam bidang Rekayasa Eletronika yang diberikan oleh Illinios Institute of Technology.
Pada tahun 1969 ia sangat berperan penting dalam mengubah sejarah lembarang teknologi yang ada di dunia yang pada saat itu informasi hanya terbatas yang hanya digunakan satu bangunan tunggal yang meluas dan menghubungkan antar kota.
Pada waktu itu Cooper membantu memperbaiki kecacatan dalam krital motorola yang dijadikan sebagai radio. Hal itu mendorong perusahaan untuk memproduksi kristal kuarsa secara massa.
Pada tahun 1960, John F. Mitchell menjadi kepala insinyur proyek komunikasi portabel Motorola. Pada awal 1970-an, Mitchell memberi tanggung jawab pada Cooper di divisi telepon mobil (Carphone).
Mitchell dan Cooper membayangkan sebuah produk komunikasi yang tidak hanya terpaku di dalam mobil. Sehingga alat tersebut haruslah kecil dan cukup ringan untuk menjadi alat portabel. Butuh waktu 90 hari pada tahun 1972 untuk menciptakan prototipe pertama dari ide tersebut.
Cooper dan para insinyur yang bekerja untuknya, serta Mitchell mempatenkan penemuan “Radio Telephone System” yang diajukan pada 17 Oktober 1973 dengan nomor paten 3906166 dan disetujui pada September 1975 atas nama mereka.
Cooper dianggap sebagai penemu pertama telepon genggam seluler (handphone) pertama dan orang pertama yang melakukan panggilan dengan prototipe ponsel genggam seluler tersebut pada 3 April 1973.
Kejadian yang bersejarah tersebut disaksikan di muka umum di depan wartawan dan orang orang yang lewat di jalan kota New York. Panggilan pertama ditujukan kepada Dr. Joel S. Engel, kepala riset di Bell Labs.
Kalimat pertama yang diucapkan adalah “Joel, I’m calling you from a ‘real’ cellular telephone. A portable handheld telephone.”
Panggilan pertama tersebut sebagai awal penanda mulainya pergeseran fundamental teknologi dan pasar komunikasi ke arah komunikasi telepon yang portabel dimana seseorang sudah dapat langsung berkomunikasi langsung dengan orang lain dengan jarah yang jauh.
Dalam suatu pertemuan Cooper mengungkapkan bahwa ia mendapatkan ide untuk mengembangkan ponsel setelah ia menonton kapten Krik yang menggunakan suatu alat komunikator pada acara televisi Star Trek.
Meskipun Cooper digelari dengan gelar “bapak telepon seluler” dengan sangat rendah hati Cooper mengatakan ” meskipun saya adalah salah satu penemu bagian tersebut, tapi karya tersebut adalah hasil dari banyak orang yang menciptakan visi tentang bagaimana seluler yang telah diciptakan hari ini, kami akan terus mengembangkannya agar lebih baik.”
Perkembangan Handphone
Handphone memiliki beberapa kemajuan tidak seperti awal pembuatan sekarang handphone sudah lebih canggih. Kecanggihan handphone terbagi menjadi 3 fase mari kita baca di bawah ini 4 fase perkembangan handphone. Seperti untuk fase pertama kami tidak akan menjelaskannya karena sudah ada penjelasannya di atas untuk fase pertama.
Generasi II
Untuk generasi kedua atau 2G muncul pada tahun 1990-an. 2G di Amerika sudah menggunakan CDMA sedangkan untuk diwilayah Eropa sudah menggunakan teknologi GSM. Untuk jaringan GSM menggunakan frekuensi yang standar yaitu 900 Mhz sampai 1800 Mhz.
Dengan frekuensi yang seperti itu maka GSM memiliki kapasitas pelanggan yang lebih banyak. Pada generasi sinyal 2G analog sudah diganti dengan sinyal yang sudah digital.
Penggunaan sinya digital ini menambah telepon genggam ini dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Handphone generasi II ini juga memiliki ukuran yang lebih kecil.
Ukuran yang kecil juga dikarenakan kebutuhan tenaga baterai semakin lebih kecil. Keunggulan generasi II ini adalah ukuran dan berat yang lebih keci serta sinyal radio yang lebih rendah, sehingga dapat mengurangi efek dari radiasi yang membahayakan bagi penggunanya.
Generasi III
Generasi ini disebut juga 3G yang memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video callberteknologi tinggi.
Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000.
Pada generasi ini handphone mulai dimasukkan sistem operasi (yang sering disebut smartphone) sehingga membuat fitur semakin lengkap bahkan mendekati fungsi Komputer personal. Sistem operasi yang digunakan antara lain Android, iOS, Symbian, dan Windows Mobile
Generasi IV
Generasi ini disebut juga Fourth Generation (4G). 4G merupakan sistem telepon genggam yang menawarkan pendekatan baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada termasuk Wireless Broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan lain-lain.
Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi berbeda.
Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing, online game, dan lain-lain.
Sekian penjelasan dari kami tentang sejarah handphone semoga dapat bermanfaat bagi para pembacanya. Jika ada saran atau kritik, anda bisa mengomentari-nya dikolom bawah.