Rasulullah shalallahu alaihi wassalam mempunyai banyak sekali sahabat-sahabat terbaik. Diantara semua sahabat nabi ada yang dijamin berada di dalam surga abadi. Mereka itulah Thalhah, Ibnu’Auf, Az Zubair, Abu Ubaidah, Dua Sa’ad dan para khalifah.
Abu Bakar Ash Shiddiq ra.
Abu Bakar Ash Shiddiq adalah laki-laki pertama yang menyatakan keislaman kepada nabi. Pengorbanan dan keberaniannya dalam menenani perjuangan Rasulullah shalallahu alaihi wassalam tertacat di dalam sejarah, bahkan diabadikan di dalam Al-Qur’an Surat At Taubah ayat ke 40 yang berbunyi,
“Jikalau tidak menolognya (Muhammad) maka sesungguhnya Allah telah menolongnya (yaitu) ketika orang-orang kafir (Musyrikin Mekkah) mengeluarkan (dari Mekkah) sedang dia salah seorang dari dua orang (Rasulullah dan Abu Bakar) ketika keduanya berada di dalam gua, di waktu dia berkata kepada temannya. Lah tahzan innallaha ma ana, “Jangalah berduka cita, sesungguhya Allah bersama kita”. Maka Allah menurunkan ketenangan kepada (Muhammad) dan membantunya dengan tentara yang tidak dapat kamu melihatnya, dan Allah menjadikan seruan kepada orang-orang kafir itulah yang rendah. Dan kalimat Allah itulah yan tinggi. Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.
Setelah nabi wafat, Abu bakar menjadi khalifah pertama. Di usianya yang ke-63 tahun, Abu Bakar wafat. Sekitar 142 hadist yang diriwayatkan dari beliau.
Umar Bin Khatab ra.
Umar bin Khattab adalah salah seorang yang sangat dikasihani oleh Rasulullah dimasa hidupnya. Beliau juga menjadi khalifah kedua sepeninggalnya Abu Bakar. Pada saat Umar belum memeluk agama Islam, beliau adalah musuh Islam yang paling ditakuti. Namun, pada saat Allah telah memberikan hidayahnya dan Umar pun bersyahadat di hadapan Rasulullah, beliau menjadi benteng Islam yang sangat kokoh, sehingga membuat kaum Quraisy pada saat itu berpikir berkali-kali untuk melakukan perlawanan terhadap rasul dan para sahabat. Peristiwa masuknya Umar bin Khattab memeluk aga Islam terjadi pada tahun keenam sesudah Nabi Muhammad diangkat menjadi nabi dan rasul Allah.
Pada masa pemerintahan khalifah umar, Islam sangat berkembang pesar. Mulai dari kerajaan Persia hingga Romawi Timur ditaklukannya hanya dalam kurun waktu satu tahun lebih.
Usman Bin Affan ra.
Usman bin Affan diangkat menjadi khalifah setelah Umar bin Khattab wafat. Di masa pemerintahan khalifah usman seluruh tulisan-tulisan wahyu yang pernah dicatat dikumpulkan dan kemudian disusun menurut apa yang telah ditetapkan oleh Rasulullah SAW, sehingga menjadi sebuah kitab suci yang kita dapati sekarang.
Ali Bin Abi Thalib ra.
Ali bin Abi Thalib adalah suami dari puti Rasulullah yang sangat dicintainya, yakni Fatimah. Ali dikenal sebagai seorang yang cerdas, berilmu pengetahuan yang tinggi dan terkenal dengan siasat perangnya. Sejak dari kecil ali mengikuti Rasulullah. Ali juga seorang khalifah keempat setelah Usman bin Affan.
Thalhah Bin Abdullah ra.
Thalhah bin Abdullah masuk islam melalui perantara Abu Bakar Ash Shiddiq ra. Selain perang badar, Thalhah juga aktif mengikuti perang lainnya. Pada saat perang Uhud, Thalhah yang mempertahankan Rasulullah sehingga terhindar dari mata pedang musah, namu jari-jarinya putus. Thalhah gugur pada saat perang Jamal di masa pemerintahan khalifah Ali bin Abu Thalib dan jenazah Thalhah dimakamkan di Basrah.
Zubair Bin Awaam
Zubair bin Awwam juga masuk karena Abu Bakar. Zubair pernah hijrah ke Habasyah sebanyak dua kali dan selalu aktif mengikuti peperangan. Sama halnya seperti Thalhah, Zubair gugur di dalam perang Jamal pada masa pemerintahan Ali bin Abi Thalib serta dimakamkan di Basrah di usia yang ke-64 tahun.
Sa’ad Bin Abi Waqqas
Sa’ad telah masuk Islam sejak remaja. Serta telah ikut disemua peperangan. Sa’ad juga pernah ditawan oleh musuh dan kemudian ditebus oleh Rasulullahh dengan kedua orangtuanya sendiri pada saat perang Uhud. Sa’ad bin Abi Waqqas wafat pada usia 70 tahun, namun di riwayat lain sekitar 82 tahun.
Sa’id Bin Zaid
Sa’ad telah masuk Islam sejak remaja. Serta telah ikut disemua peperangan. Sa’ad juga pernah ditawan oleh musuh dan kemudian ditebus oleh Rasulullahh dengan kedua orangtuanya sendiri pada saat perang Uhud. Sa’ad bin Abi Waqqas wafat pada usia 70 tahun, namun di riwayat lain sekitar 82 tahun.
Abdurrahman Bin Auf
Abdurahman bin Auf telah memeluk Islam sejak dari kecil juga melalui Abu Bakar Ash Shiddiq dan beliau juga mengikuti semua peperangan bersama rasul. Beliau juga turut berhijrah ke Habasya sebanyak 2 kali, beliau wafat pada usia 72 tahun. Ada juga yang meriwayatkan 75 tahun, beliau dimakamkan di Baqi’.
Abu Ubaidillah Bin Jarrah
Abu Ubaidillah masuk islam bersamaan dengan Usman bin Mathu’un, belaiu juga turut berhijrah ke Habasyah pada periode keduan dan mengikuti semua peperangan bersama Rasulullah SAW. Beliau meninggal pada tahun 18 H di Urdun (Syam) karena penyakit Pes. Beliau dimakamkan di Urdun yang hingga kini masih sering diziarahi oleh kaum Muslimin.