Sebagai makhluk sosial, kita membutuhkan teman dalam hidup kita. Dengan adanya teman, kita bisa bertukar cerita, namun tidak hanya itu saja fungsi teman, kita pun bisa meminta tolong kepada teman kita di saat kita membutuhkan bantuannya.
Tentunya, jika kita ingin memiliki teman yang baik dalam hidup kita, sebelumnya kita pun harus jadi teman yang baik bagi orang lain. Untuk jadi teman yang baik, maka ada banyak hal yang perlu kita perhatikan, selain menjaga perasaan teman kita.
Apakah kita termasuk ke dalam kategori teman yang baik? Kalau kita masih melakukan hal-hal seperti di bawah ini, maka kita belum bisa dikategorikan sebagai teman yang baik.
Minta Traktiran Saat Teman Ulang Tahun
Kalau kamu mengaku sebagai teman yang baik, maka jangan sekali-kali kamu minta traktiran sama teman kamu saat dia ulang tahun. Kenapa hal ini tidak boleh kamu lakukan? Karena saat teman kamu ulang tahun, belum tentu dia punya uang untuk traktir kamu makan. Kecuali kalau teman kamu yang ngajak sendiri karena ia sedang ada kelebihan rezeki.
Kamu nggak mau kan, saat kamu ditraktir, teman kamu justru pusing tujuh keliling karena ia baru saja kasbon dari kantornya buat neraktir kamu makan. Atau kalau teman kamu masih kuliah, mungkin uang buat bayar kost atau bayar SPP dipakai dulu buat teman-temannya yang minta traktir.
Miris melihat fenomena seperti ini, padahal itu kan hari bahagianya dia. Kalau kamu mau membahagiakan dia di hari kelahirannya, maka kamulah yang seharusnya mentraktir teman kamu itu atau kamu pun bisa beri hadiah kepadanya, bukan minta traktir. Kasihan tau, karena nggak enak dia jadi memaksakan diri.
Minta Oleh-oleh Saat Teman Pulang Kampung
Kalau kamu pernah pulang kampung, tentunya kamu tau betapa banyak dan berat barang bawaan kamu. Bawa pakaian dan bawa diri saja itu sudah sangat merepotkan sekali, apalagi jika ditambah dengan oleh-oleh untuk teman-teman.
Kalau repot ya nggak usah bawa oleh-oleh! Masalahnya setiap pulang kampung, bukan kata-kata ‘hati-hati semoga sampai tujuan lah’ yang dipesankan oleh teman kita, tapi “Bawa oleh-oleh ya!”
Padahal, saat teman kita itu mau pulang kampung, untuk ongkos pulang saja pas-pasan, ditambah lagi harus ngeluarin uang buat beli oleh-oleh. Oleh-oleh itu kan beli, bukan datang dari langit begitu saja. Walaupun terkadang orang tua membawakan sesuatu dari rumah.
Minta Gratis atau Diskon Saat Teman Jualan
Memulai usaha atau bisnis itu tidaklah mudah. Butuh pengorbanan dan butuh modal, walaupun ada juga yang memulainya dengan meggunakan modal orang lain. Jadi, sungguh keterlaluan kalau kita minta gratisan atau minta diskon sama teman kita yang baru memulai usaha.
Kalau mau minta gratisan, kamu bisa minta sama para konglomerat yang usahanya sudah sukses, bukan sama teman kamu yang baru merintis usahanya. Sebagai teman yang baik, seharusnya kamu support teman kamu, beli barang dagangannya atau kalau kamu nggak punya uang, minimal kamu bantu promosiin.
Walaupun terkadang dagangan temanmu sedikit lebih mahal dari barang yang dijual orang lain, lebih baik kamu beli di tempat temanmu aja, namanya juga skalanya masih kecil. Dengan begitu kamu bisa membantu usahanya berkembang.
Bertanya Kapan Nikah
Satu hal lagi yang tidak boleh kamu lakukan jika kamu adalah teman yang baik, yaitu bertanya kapan nikah. Kenapa kamu tidak boleh menanyakan hal ini, karena tanpa bertanya pun seharusnya sebagai seorang teman, kamu tahu kenapa temanmu sampai sekarang belum nikah.
Kamu tahu kan kenapa? Karena Allah menakdirkannya begitu. Dan faktor-faktor lain yang menyebabkan seseorang belum menikah, itu merupakan bagian dari takdir itu sendiri. Jadi, jangan tanya kapan nikah ya!