Punya Niat Naik Haji Umur 30-an? Capailah Hal Itu dengan 8 Tahapan

Pergi dan menunaikan ibadah haji di tanah suci sudah pasti menjadi impian setiap muslim. Selain memang sudah kewajiban (bagi yang mampu), pergi haji ke tanah suci yang sekaligus bisa melihat ka’bah serta mengunjungi situs-situs sejarah umat Islam sudah pasti memiliki kesan tersendiri.

Setiap muslim ketika ditanya, “Kamu mau naik haji nggak?” pasti akan menjawab, “Mau!”. Tapi, sayangnya itu cuma sebatas angan-angan. Bukannya menabung uang untuk pergi haji, justru kebanyakan malah menggunakan uangnya untuk membeli hal-hal yang kurang penting, seperti gadget terbaru, hanya sekedar memenuhi gengsinya. Hal ini banyak terjadi terutama di kalangan anak-anak muda, seperti kita.

Padahal, menabung untuk haji itu bisa kamu lakukan sejak sekarang lho, nggak harus “sukses” dulu. Kalau kamu sudah action dari sekarang, bukan tidak mungkin kamu bisa menunaikan rukun islam yang kelima itu di usia 30-an. Berikut ini 8 tips yang bisa kamu pakai guna memenuhi cita-cita mulia ini.

 

Teliti Memilih Agen Travel

jeli melihat travel agent yang ada
www.plasafranchise.com

Zaman sekarang, banyak orang yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan semangat masyarakat untuk menunaikan ibadah haji. Orang-orang tidak bertanggung jawab itu akan membuka travel abal-abal dengan tawaran biaya haji/umroh yang amat murah. Untuk mengantisipasi kita terjebak oleh perilaku mereka, hendaknya untuk memilih travel dirundingkan dulu dengan saudara atau kawan yang sudah berpengalaman.

Cari Teman untuk Haji Bersama

liputan6.com

Sebaiknya, mulai dari sekarang kamu juga mencari teman untuk diajak pergi haji bersama. Selain pastinya akan membuatmu lebih semangat dalam menabung, untuk wanita memang tidak diperkenankan untuk menunaikan haji tanpa mahram.

Ajaklah teman, sahabat ataupun saudara untuk menabung bersama. Lebih bagus lagi, kalau kamu bisa berangkat haji bersama suami/istri tercinta, pasti itu akan menjadi pengalaman tak terlupakan bagimu dan pasanganmu. Ihirr.

Pertimbangkan Solusi Jalur Haji Reguler

dream.co.id
dream.co.id

Untuk berangkat haji, ada dua jalur yaitu reguler dan khusus. Cukup banyak perbedaan dari dua jenis jalur ini. Diantara yang paling mencolok adalah masalah biayanya. Jalur haji reguler adalah pemberangkatan haji yang difasilitasi langsung oleh pemerintah dan biayanya lebih terjangkau.

Memang sih, fasilitas yang akan didapatkan tentunya tidak akan semewah jalur haji khusus. Bahkan mau tidak mau, yang menempuh jalur ini harus bersedia untuk tinggal di Arab Saudi kurang lebih satu bulan untuk urusan haji, administrasi, antrian pulang dan sebagainya. Berbeda dengan jalur khusus yang hanya perlu 10 hari saja.

Akan tetapi, yang demikian itu seharusnya tidak masalah buatmu yang masih memiliki fisik yang kuat, bukan? Justru lebih asik karena bisa lebih lama untuk fokus beribadah. Dengan memilih langkah ini, semoga bisa lebih meluruskan niat.

Buka Tabungan di Bank Syariah

hipwee.com

Membuka tabungan di bank syariah nggak mahal kok. Cukup dimulai dengan Rp 50.000,00- kamu sudah bisa membuat tabungan di bank-bank syariah. Daripada dibuat jajan-jajan, uang segitu sudah bisa kamu manfaatkan untuk ibadah.

Dengan menabung di bank syariah, kamu nggak perlu khawatir uangmu akan terpotong biaya-biaya administrasi bulanan. Karena, bank jenis ini bebas dari biaya semacam itu.

Pilih Deposito, Reksadana atau Investasi

smeaker.com
smeaker.com

Selain tabungan, untuk menambah pundi-pundi rupiah, masih ada cara lainnya seperti reksadana atau bisa juga investasi. Tapi, kalau kamu ingin menempuh jalur ini, pastikan kamu juga bisa menghitung inflasi. Sebagaimana yang kita tahu, biaya naik haji sekarang dan 10 tahun mendatang bisa jadi sudah nggak sama lagi.

Tapi kalau mau aman, lebih baik depositokan uangmu saja. Deposito ini nggak jauh beda dengan menabung biasa. Bedanya, ada jangka waktu tertentu untuk mengambil uang yang sudah kamu depositokan. Ada yang 6 bulan, 1 tahun bahkan 2 tahun. Ini bagus supaya kamu nggak asal pakai uang yang sudah diniatkan untuk naik haji.

Usahakan Menabung (min) 250 Ribu per Bulan

levihaers.com

Tekad serta komitmen yang kuat sangatlah penting di sini supaya cita-cita terapai. Coba buat janji ke diri sendiri untuk berusaha sekuat tenaga menabung minimal 250 ribu setiap bulannya. Semakin banyak, artinya semakin cepat.

Mulai kurangi kebiasaan foya-foya sama membeli barang yang kurang perlu. Dengan 250 ribu per bulan, insya Allah 10 tahun lagi kamu akan bisa menunaikan ibadah haji. Kalau 500 ribu perbulan, malah bisa lebih cepat lagi.

Dapat Bonus? Tabung!

www.emaze.com
www.emaze.com

Ketika kamu dapat uang bonus bulanan, pasti ada rasa gatal untuk tidak dibuat senang-senang. Atau seolah-olah kamu merasa ada suatu kebutuhan yang harus dibeli. Kalau kamu masih punya kebiasaan seperti ini tiap bulannya, kamu harus menghentikannya sekarang juga.

Mulai tekadkan pada diri sendiri untuk mengurangi jajan-jajanan atau membeli barang yang kurang diperlukan. Lebih baik, uang bonus seperti itu langsung dimasukkan ke rekening khusus tabungan haji tadi.

Mencari Pekerjaan Sampingan

kantorkita.net
kantorkita.net

Usiamu yang masih muda jangan disia-siakan. Fisik yang masih kuat untuk menjalani macam-macam aktifitas, jangan sampai ditelantarkan. Ini adalah aset berharga.

Apabila untuk menabung dengan jumlah tadi gajimu terasa kurang, carilah pekerjaan sampingan yang hasil dari pekerjaan tersebut khusus untuk biaya hajimu. Di era digital ini, insya Allah mudah kok menemukan pekerjaan sampingan yang tidak membutuhkan banyak tenaga, cukup gadget dan internet.

Silakan cek di sini: 150 Peluang Usaha Modal Kecil yang Bisa Kamu Kerjakan di Rumah