Dalam era kemajuan teknologi informasi, banyak orang tidak bisa lepas dengan yang namanya komputer dan internet. Baik itu komputer desktop atau komputer jinjing (laptop), dari karyawan sampai direktur, dari mahasiswa sampai dosen, pasti membutuhkannya.
Soalnya fungsi komputer bukan sekedar untuk mengerjakan tugas kantor dan kuliah, tapi juga menjadi rumah pengaturan untuk peralatan teknologi lain.
Sedangkan internet, bagaikan surat dan perangko tidak dapat dipisahkan dengan komputer. Melalui internetlah komputer menjadi gerbang cakrawala dunia.
Sekarang orang bisa belanja dari Tiongkok hanya dengan sekali klik di depan layar. Berkeliling dunia melalui gambar-gambar dan video-video yang didapatkan dari internet.
Untuk komputer semua konsumen menginginkan operating system (OS) terbaik dan terkini untuk menunjang aktivitas. OS yang seperti itu, pasti juaranya dan pilihan utama konsumen adalah Windows 10 dari microsoft.
Kalau bicara kelebihan windows 10, mungkin nggak ada abisnya. Tapi ada sedikit ketidaknyamanan dari pengguna windows 10 di Indonesia yang mengeluhkan tentang besarnya penggunaan data internet di OS tersebut.
Padahal kuota internet bagi banyak orang Indonesia dianggap masih mahal dan aksesnya kurang cepat. Sehingga bagi yang punya limit terhadap penggunaan kuota internet, pasti akan mangkel dengan penggunaan internet pada windows 10.
Ada beberapa hal yang menyebabkan windows 10 menjadi boros kuota internet. Berikut uraiannya.