Permainan catur adalah permainan yang melibatkan 2 orang pemain dengan strategi terbaik mereka. Catur yang dalam bahasa inggris disebut Chess ini berasal dari bahasa Persia Shah yang berarti Raja. Dalam permainan catur terdapat 2 sisi yaitu hitam dan putih, pada setiap sisi mempunyai 16 buah bidak yang dapat dijalankan menurut karakter bidak.
Bidak pada permainan catur mempunyai karakteristik sendiri-sendiri. Pion, sebagai bidak garis depan mempunyai gerakan yang terbatas. Pion hanya bisa bergerak maju kedepan 1 petak, dikhususkan untuk kesempatan pertama bergerak pada pion putih dibolehkan sampai 2 petak. Untuk menangkap bidak lawan, Pion hanya bisa menangkap secara diagonal.
Selanjutnya adalah benteng, benteng diperbolehkan bergerak sesuai dengan jalur lurus saja. Kuda atau biasa disebut ksatria mempunyai gerakan terunik dengan gerakan berbentuk L dan merupakan bidak yang boleh melompati bidak lain. Selanjutnya adalah menteri, menteri bergerak dengan cara menyamping. Baca juga: 3 Alasan mengapa kamu harus belajar memainkan catur jepang
Yang paling menguasai lapangan adalah ratu, ratu disini bisa bergerak kemana saja namun dibatasi gerakannya jika terdapat petak yang ditempati pidak lain maka ratu harus berhenti. Dan yang menjadi bidak paling penting adalah raja, raja disini hanya boleh bergerak 1 petak saja namun bisa bergerak disegala arah. Raja mempunyai gerakan khusus dengan benteng jika raja dan benteng belum bergerak sama sekali yang disebut Rokade.
Rokade disini adalah gerakan khusus yang hanya bisa dilakukan oleh raja dan benteng dengan bertukar tempat. Pertukaran tempat bisa dilakukan jika raja dan benteng yang akan melakukan rokade belum pernah bergerak sama sekali. Syarat kedua adalah tidak boleh ada bidak ditengah proses rokade dan yang terakhir adalah raja tidak boleh dalam keadaan skak.
Ada gerakan khusus lain yang mungkin kamu tidak pernah mengenal atau tahu, yaitu adalah gerakan en passant. Gerakan en passant ini terjadi jika posisi pion lawan melangkah 2 petak dan berhenti disamping pionmu, maka kamu boleh menangkap pion lawan secara diagonal dan berhenti di petak yang dilompati pion lawan. Sudah pusing membaca penjelasan diatas? Langsung praktek saja dan kamu akan ketagihan. Baca juga: Board game, tidak hanya bermain tapi dapat mencerdaskan otak