Jika dilihat dari wikipedia, sistem bilangan (number system) merupakan suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item. Ada empat sistem bilangan yaitu: sistem bilangan desimal, sistem bilangan biner, sistem bilangan hexa dan sistem bilangan octal.
Sistem bilangan desimal ini banyak digunakan karena manusia mempunyai sepuluh jari untuk dapat membantu perhitungan, sistem desimal itu merupakan sistem bilangan yang menggunakan 10 macam symbol (0,1,2,3,4,5,6,7,8,9) untuk mewakili suatu besaran.
Kamu harus tahu jika pada dasarnya pengolahan teknologi digital itu menggunakan bilangan biner yaitu angka 1 dan 0. Tapi untuk memenuhi pengolahan data yang lebih efektif maka dibuat sistem bilangan oktal 0,1,2,3,4,5,6,7 dan sistem bilangan hexadesimal yang terdiri dari 16 bilangan.
Berikut uraian mengenai 4 sistem bilang:
- Bilangan desimal. Sistem bilangan yang pertama ini adalah suatu sistem yang menggunakan 10 macam simbol yaitu angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,dan 9. Dan pada sistem ini menggunakan basis 10. Dalam bentuk nilai dapat berupa integer desimal ataupun bilangan pecahan.
- Bilangan binar. Angka 0 dan 1 merupakan simbol yang digunakan dalam sistem binar.
- Bilangan oktal. Ada 8 simbol angka yaitu simbol angka 0,1,2,3,4,5,6,7 yang digunakan sebagai simbol dalam sistem bilangan oktal.
- Bilangan hexadesimal. 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E dan F merupakan 16 macam simbol yang berbasis 8 digit angka yang digunakan dalam sistem bilangan hexadesimal. Disini juga dijelaskan dimana A = 10, B = 11, C= 12, D = 13 , E = 14 dan F = 15.
Berikut ini beberapa cara mengonversi bilangan ke dalam 4 sistem bilang diatas :
- Konversi ke hexadesimal. Cara melakukan konversi ke hexadesimal adalah dengan kamu merubah dari bilangan octal menjadi bilangan biner baru kemudian dikonversikan ke hexadesimal.
- Konversi ke desimal. Konversi ini bisa kamu lakukan dengan cara mengalikan masing-masing bit dalam bilangan dengan position valuenya.
- Konversi ke oktal. Konversi ke oktal bisa kamu lakukan dengan dengan cara merubah dari sistem bilangan hexadesimal menjadi biner baru kemudian kamu dapat konversikan ke octal.
Itu tadi penjelasan singkat mengenai sistem bilangan yang ada dan digunakan saat ini, semoga informasi ini bisa menambah wawasan kamu mengenai sistem bilangan.