CARA MERAWAT AYAM BANGKOK – Ayam bangkok merupakan salah satu jenis ayam yang banyak disukai oleh masyarakat. Kegagahan ayam ini berhasil memukau masyarakat untuk memeliharanya .
Tetapi, bagi kamu yang ingin beternak ayam bangkok aduan, mau tak mau kamu harus merawat ayam ini mulai dari keci sampai besar. Barulah jika sudah besar, kamu dapat menjualnya dengan harga yang sesuai dengan kualitas ayam yang dimiliki.
Mungkin kamu berniat ingin memelihara ayam bangkok namun bingung bagaimana cara memulainya. Nah, tenang saja. Karena pada kesempatan kali ini kita akan membahas cara merawat ayam bangkok. Yuk, simak dengan seksama.
Persiapkan Kandang Untuk Induk dan Anaknya
Kamu harus mempersiapkan kandang yang berbeda untuk induk serta anaknya. Mengapa harus dipisah? Karena perawatan keduanya itu berbeda serta tipe kandangnya juga berbeda. Oleh karena itu, hal tersebut harus kamu perhatikan agar anak ayam bangkok dapat bertahan lama dan bisa dengan cepat tumbuh besar.
Kandang Memperoleh Sinar Matahari Secara Langsung
Langkah selanjutnya, kandang yang sudah dibuat harus memperoleh sinar matahari secara langsung supaya ayam bangkok bisa tumbuh dengan sehat dan bugar.
Untuk kandang sang induk sendiri, kamu dapat menempatkan petakan kandang di area yang dapat dijangkau sinar matahari secara langsung. Tetapi, sedikit berbeda untuk kandang anak ayam. Kandang anak ayam seperti kotakan kandang yang rapat sebab anak ayam masih memerlukan kehangatan.
Tidak cukup memberikannya sinar matahari saja, namun kamu juga harus memberikan sebuah lampu supaya ayam selalu mengalami kehangatan supaya tidak cepat mengalami kematian karena kedinginan.
Berikan Pakan Secara Teratur
Langkah ke tiga adalah memberikan pakar secara teratur. Contohnya, jika kamu biasanya memberikan pakan pada ayam bangkok jam 7 pagi, maka pemberian pakan selanjutnya harus dilakukan pada jam yang sama setiap harinya. Selain itu, kamu juga harus memberikan pakan yang tepat supaya ayam bangkok dapat berkembang dengan cepat dan sehat.
Pada bulan pertama, kamu dapat memberikan pakan voor babi supaya tulangnya bisa segera terbentuk dengan kuat dan kokoh. Barulah jika sudah menginjak usia 2 bulan, kamu dapat mencampurkan voor dengan dedak. Perlu kamu ingat, pastikan perbandingan voor dengan dedak itu sama.
Cara Mandi Ayam Bangkok
Memandikan ayam bangkok seperti memandikan bayi. Kamu tidak boleh begitu saja mengguyuri tubuhnya. Kamu hanya boleh memandikannya dengan cara membahasahi bagian-bagian tubuh tertentu saja.
Caranya cukup mudah, sediakan air dingin, lap bersih atau spons. Kemudian kamu jongkok dan ayam dikepit. Kepala ayam agak ditekan ke bawah, lalu air dikucurkan dengan lap atau spons yang diperas ke arah muka dan kepala. Selain itu, bagian yang perlu dikucuri adalah leher, pinggang, pangkal sayap, lubang pantat dan kelenjar minyak yang berada di ujung punggung.
Perlu kamu perhatikan, ketika mengucuri bagian-bagian tersebut, usahakan bulu tidak basah. Oleh karena itu, bulunya harus disibakkan dulu. Setelah bagian atas ini selesai, menyusul bagian bawah, yaitu dada, paha, dan kaki. Jari jemarinya pun harus dibersihkan dari kotoran yang menempel.
Latih Kemampuan Ototnya
Cara merawat ayam bangkok yang terpenting adalah dengan melatih kemampuan otot-ototnya supaya kuat terhadap pukulan. Beberapa latihan yang bisa dilakukan adalah melatihnya agar bisa berenang, melatih dengan ayam kuntulan dan ayunan, berlatih bertarung di atas pasir dan tentunya dilatih untuk bertanding.
Demikian penjelasan singkat mengenai cara merawat ayam bangkok supaya menjadi lebih sehat dan kuat, Semoga bermanfaat ya. Sekian dan terima kasih.