CARA SHOLAT TAHAJUD – Salah satu ibadah sunnah kaum Muslimin yang paling banyak faedah serta keistimewaan adalah Sholat Tahajud. Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa firman Allah dalam kitab suci Al-Quran dan juga beberapa hadits shahih yang memperkuat hal tersebut.
Waktu Pelaksanaan Sholat Tahajud
Waktu untuk melakukan Sholat Tahajud, yaitu mulai dari sehabis Sholat Isya’ hingga menjelang Sholat dengan pembagian waktu sebagai berikut:
- Sepertiga malam pertama, setelah sholat Isya’ sampai jam 22.00.
- Sepertiga malam kedua, jam 22.00-01.00.
- Seperti malam ketiga/terakhir, jam 01.00 sampai sebelum masuk waktu Sholat Subuh (Waktu paling mustajab untuk berdoa).
Dari semua penjelasan di atas dapat kita simpulkan, bahwa setiap Sholat Tahajud sudah pasti sholat malam. Tetapi, sholat malam belum tentu sholat tahajud. Hal yang menjadi pembeda antara Sholat Tahajud dengan sholat malam lainnya adalah sholat tahajud harus dikerjakan setelah bangun tidur.
Niat Sholat Tahajud
Usholli sunnatat-tahajjudi rok’ataini lillahi ta’aala.
Artinya: Aku berniat sholat tahajud dua roka’at karena Allah ta’aala.
Tata Cara Sholat Tahajud
Berikut ini urutan tata cara menjalankan sholat tahajud:
Pertama: Membaca Niat
Niat sholat tahajud sudah kami tulis di atas.
Kedua: Gerakan Sholat & Jumlah Rakaat
Untuk tata caranya/gerakannya sama dengan sholat fardhu ataupun sholat sunnah lainnya. Dianjurkan juga untuk setiap 2 rakaat salam, sebagaimana dengan sabda Rasulullah yang artinya,
“Seorang laki-laki berdiri (di depan Nabi) dan kemudian bertanya, ‘wahai Rasulullah, bagaimana cara melakukan sholat malam? Kemudian Rasulullah menjawab; Sholat malam itu dua (rakaat) dua (rakaat).” (HR. Muslim)
Adapun jumlah rakaatnya paling sedikit adalah 1 rokaat. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW,
“Sholat malam adalah 2 rakaat (salam) 2 rakaat (salam), apabila salah seorang di antara kamu khawatir akan datangnya waktu shubuh maka hendaklah dia sholat 1 rokaat sebagai witir baginya.” (HR. Bukhori dan Muslim). Jumlah rakaatnya yang paling banyak adalah 11 rakaat. Hal ini berdasarkan perkataan ‘Aisyah ra., “Tidaklah Rasulullah saw. sholat malam di bulan ramadhan maupun bulan yang lainnya lebih dari 11 rakaat.” (HR. Bukhori dan Muslim).
Meski demikian, mayoritas ulama menyatakan tidak ada batasan dalam jumlah rokaatnya.
Ketiga: Ditutup Witir
Setelah selesai Sholat Tahajud bisa kita tutup dengan Sholat Sunnah Witir.
Doa Setelah Sholat Tahajud
Tidak ada doa khusus yang harus dibaca setelah Sholat Tahajud, dengan kata lain kita bebas menentukan doa apa yang ingin kita munajatkan kepada Allah Azza wa Jalla. Akan tetapi, ada sebuah doa yang sering diamalkan oleh Rasulullah selepas Sholat Tahajud.
Sudah kami tulis lengkap di sini doa setelah tahajud.
Cara Bangun di Sepertiga Malam
Sholat tahajud merupakan merupakan salah satu ibadah yang paling istimewa. Berbagai keistimewaan dan manfaat yang menakjubkan, mulai dari mendapatkan ketenangan batin sampai dapat memberikan banyak penyembuhan untuk penyakit ruhiah. Banyak orang yang sudah berusaha untuk dapat melaksanakan sholat tahajud setiap harinya. Namun terkadang terasa sangat sulit sekali untuk dapat bangun dari tidur malam dan kemudian melaksanakan sholat tahajud. Berikut tips yang diangkat dari berbagai sumber untuk menanggulangi susah bangun:
- Biasakan untuk tidur di awal waktu, jika sudah tidak ada lagi pekerjaan penting, maka lebih baik untuk menyegerakan tidur.
- Amalkan cara tidur Rasulullah SAW, contohnya seperti sebelum tidur berwudhu, berdoa sebelum tidur, membaca ayat kursi, sholawat nabi, 3 surat terakhir Al-Qur’an.
- Usahakan untuk tidak tidur dalam keadaan berhadats besar agar tidak malas bangun tidur ketika malam.
- Senantiasa sebelum tidur untuk berniat bangun malam untuk mendirikan sholat tahajud.
- Jangan sampai membuat pemikiran bahwa bangun malam untuk sholat tahajud merupakan perkara sulit, karena itu akan berpengaruh pada niat dan kekuatan tubuh untuk dapat bangun malam.
- Cobalah untuk mencari tahu tidur yang sesuai buat kamu agar dapat bangun malam. Jika sudah mengetahui standarisasi tidur kamu, maka sudah dapat dikalkulasikan kapan harus tidur agar dapat bangun malam pada waktunya.
- Jika kamu sanggup, tidur siang dapat membantu untuk bangun ketika sepertiga malam.
- Salah satu usaha agar bangun di sepertiga malam adalah dengan memasang alarm yang jauh dari jangkauan tangan namun terdengar keras oleh telinga. Dengan demikian mau tidak mau kamu harus bangkit dari tempat tidur dan mematikan alarm.
- Kamu juga dapat menggunakan program tahajud missedcall dengan teman-teman kamu. Buat jadwal bersama-sama agar saling membangunkan lewat telepon masing-masing.
- Hindari maksiat, karena maksiat merupakan sumber kelemahan kadar iman dengan Allah SWT.
- Tanamkan rasa rindu untuk selalu bermunajat kepada Allah SWT.
- Sebelum tidur jangan makan terlalu banyak, ini akan berakibat lambung terlalu banyak beraktifitas membuat tubuh susah untuk bangun.
- Tanamkanlah kesadaran bahwa kamu memiliki kebutuhan dan hajat kepada Allah SWT yang harus disampaikan.
- Motivasi diri sendiri adalah yang paling utama untuk dapat bangun ketika malam hari. Jika tidak memiliki dasar kemauan yang besar, sudah dapat dipastikan akan susah ketika bangun di sepertiga malam.
Ayat yang menganjurkan untuk melakukan Sholat malam dan keutamaanya:
Di dalam banyak ayat, Allah Subhanahu wa Ta’ala menganjurkan kepada Nabi-Nya yang mulia untuk melakukan shalat malam. Antara lain adalah:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ
“Dan pada sebagian malam hari shalat Tahajjud-lah kamu.” [Al-Israa’/17: 79]
وَاذْكُرِ اسْمَ رَبِّكَ بُكْرَةً وَأَصِيلًا وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ وَسَبِّحْهُ لَيْلًا طَوِيل
“Dan sebutlah nama Rabb-mu pada (waktu) pagi dan petang. Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari.” [Al-Insaan/76: 25-26].
Manfaat Sholat Tahajud
Sholat merupakan ibadah yang paling sehat yang paling dijalankan. Selain menambah ibadah ternyata sholat juga menambah kesehatan jika dikerjakan dengan sempurna. Lebih lengkap tentang manfaat yang didapatkan dari sholat tahajud bica baca tulisan kami manfaat sholat tahajud.
Dalil Tentang Keutamaan Sholat Tahajud
Berikut ada beberapa petikan manfaat serta keutamaan dari Sholat Tahajud yang didapatkan dari Al-qur’an serta beberapa hadits yang insya Allah shahih.Orang yang melaksanakan ibadah sunnah Sholat Tahajud akan diangkat derajatnya oleh Allah Azza wa Jala ke tempat yang terpuji, sebagaimana firman Allah berikut ini:
“Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra: 79)
Memudahkan serta mempercepat tercapainya hajad atau keinginan serta mampu memberikan rasa aman. Rasulullah SAW bersabda:
“Ketahuilah sesungguhnya Allah tertawa terhadap dua orang laki-laki: Seseorang yang bangun pada malam yang dingin dari ranjang dan selimutnya, kemudian dia berwudhu dan melakukan sholat. Allah berfirman kepada para malaikat-Nya, ‘Apa yang mendorong hamba-Ku melakukan ini?’ Mereka menjawab, ‘Wahai Rabb kami, dia melakukan ini karena mengharapkan apa yang ada di sisi-Mu.'” Allah berfirman, “Sesungguhnya Aku telah memberikan kepadanya apa yang dia harapkan (cita-citakan) dan memberikan rasa aman dari apa yang dia takutkan.” (HR Ahmad).
Meningkatkan aura kecantikan/ketampanan sebagaimana dengan sabda Rasulullah SAW : “Barang siapa yang banyak melakukan sholat malam, maka wajahnya akan terlihat tampan atau cantik di siang harinya.” (HR Ibnu Majah).
Mendapatkan kebaikan dan rahmat dari Allah serta dijanjikan Surga-Nya, sebagaimana Firman Allah Azza wa Jalla:
“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan di mata air-mata air, sambil mengambil apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat baik. Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam. Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah). (QS Az-Zariyah: 15-18)
Sebagai penghapus kejelekan dan pencegah dosa serta menjadi penangkal penyakit (menjaga kesehatan). Sebagaimana sabda Rasulullah SAW kepada Salman al-Farisi:
“Hendaklah kamu melaksanakan qiyamullail karena qiyamullail itu adalah kebiasaan orang-orang shalih sebelum kita, sarana pendekatan kepada Allah, penghapus keburukan, pencegah dosa dan penangkal penyakit di badan.” (HR. A-Tabarani dan Al-Hatsami).
Beberapa keutamaan di atas hanyalah sebagian kecil dari begitu banyaknya rahasia Sholat Tahajud. Yang diantaranya, setiap perkataan yang kita ucapkan mengandung arti serta akan dituruti oleh orang lain (berwibawa), menjaminkan untuknya kebutuhan hidup, menghindarkan dari kesepian di alam kubur, diperhatikan dan dicintai oleh orang-orang yang mengenal kita, mengharumkan bau tubuh, kesenangan dan keselamatan di dunia-akhirat, akan dipelihara oleh Allah dari segala marabahaya, dibangkitkan dari kubur dengan wajah bercahaya, dimudahkan hisabnya, diberikan kitab amalnya ditangan kanan, serta berjalan di atas jembatan (shiratal mustaqim) bagaikan kilat, serta menjadi calon penghuni surga (Subhanallah).