Mendedah Rahasia Model Jubah Nabi Adam As

Jubah Nabi Adam bukanlah jubah biasa, hal ini karena nabi adalah adalah manusia pertama yang turun ke Bumi setelah diusir oleh Allah SWT dari surga setelah melanggar hal yang dilarang oleh Nya. Hamdan bin Audah Al Bahery Al Mas’udi adalah orang Arab Saudi yang berhasil mewujudkan keinginannya dengan mendesain dan membuatkan sebuah jubah yang disesuaikan dengan ukuran Nabi Adam AS.

Replika Jubah Nabi Adam ini dalam pembuatannya sempat mengalami kesulitan. Dengan dibantu oleh 4 orang desainer lainnya, Hamdan akhirnya bisa menyelesaikan Jubah Nabi Adam sesuai dengan keinginannya. Pembuatan Jubah Nabi Adam AS ini membutuhkan waktu penyelesaian sampai 18 hari.

Jubah yang dibuat oleh kelima desainer tersebut mempunyai tinggi hingga 29 meter. Ukuran yang sangat fantastis dan kurang masuk akal. Namun memang benar adanya, Nabi Adam AS memang mempunyai bentuk fisik yang sangat besar. Dalam sebuah riwayat Al Bukhari, Nabi Muhammad SAW bersabda : “Allah menciptakan Adam atas bentuknya (sesuai dengan bentuknya), tingginya (tinggi Adam) adalah 60 dira’ (hasta).”

replika jubah nabi adam
kitahidup2x.blogspot.com

Dari hadist tersebut disimpulkan sosok Nabi Adam SAW sangatlah tinggi. Perbandingan antara tinggi manusia sekarang dengan Nabi Adam adalah 1 banding 18 dengan tinggi manusia sekarang diambil 170 cm. 1 hasta jika dijadikan dalam bentuk meter adalah sekitar 2 meter, jadi jika tinggi Nabi Adam 60 hasta maka jika dalam meter berkisar antara 27 sampai 30 meter.

Berdasarkan hadist itulah Hamdan dan ke 4 desainer lainnya membuat replica Jubah Nabi Adam. Sangat banyak sekali bahan yang dihabiskan untuk membuat 1 buah jubah Nabi Adam ini, terdiri dari 40 gulungan kain dan lebih dari 30 ribu gulungan benang. Dengan terciptanya jubah Nabi Adam ini, maka bisa dibilang bahwa Hamdan telah menciptakan satu – satunya jubah dengan ukuran terbesar didunia.

Meskipun jubah tersebut hanyalah replika, namun banyak umat muslim yang begitu mengagumi jubah tersebut. Banyak yang berkata bahwa jubah tersebut membuat mereka rindu akan sosok Nabi Adam AS. Mereka merasa bahwa Nabi Adam adalah sosok ayah dari semua umat manusia yang ada di Bumi ini.