Selama ini pembuatan kapal induk didominasi oleh dua kekuatan besar dunia seperti Amerika Serikat dan Rusia. Kalaupun ada beberapa Negara yang memiliki kapal induk seperti India, China, Thailand, Ukraina dan lain-lain, itu pun dibeli dari dua Negara berjuluk Super Power tadi. Indonesia yang merupakan salah satu Negara besar juga berencana untuk membuat hal serupa seperti Amerika Serikat dan Rusia.
Rancangan dari kapal induk Indonesia tersebut nantinya akan dilengkapi dengan mesin/turbin uap yang bertenaga nuklir sebagai mesin penggerak utamanya. Tenaga nuklir tersebut diperoleh dari reactor nuklir yang terdapat pada kapal tersebut yang dihubungkan dengan mesin/turbin uap.
Tenaga uap yang dihasilkan oleh kapal induk tersebut selain untuk menggerakkan kapal juga digunakan sebagai sumber tenaga listrik sekaligus sebagai pengatur tekanan pada catapult kapal induk meluncurkan pesawat. Serangan dari laut adalah salah satu hal yang vital dalam strategi militer. Sehingga dengan adanya pemusatan populasi di daerah dekat laut diharapkan dapat mencegah adanya serangan yang datang.
Angkatan laut juga menyediakan sarana untuk angkatan lain untuk melakukan penyerangan lanjutan, misalnya seperti tempat tinggal yang aman bagi tentara, pelabuhan serta lapangan terbang di lautan.hal tersebut tentunya dapat diwujudkan dengan adanya kapal induk. Sebuah kapal induk kelas ini mampu mengangkut lebih dari 100 pesawat serta 8.000 tentara.
Sebuah kapal induk yang diisi dengan 70 pesawat militer, dalam sehari mampu mengirimkan lebih dari 250 serangan terhadap target yang berada di daerah pesisir. Namun tidak hanya di daerah pesisir saja, karena sebuah kapal induk pada umumnya mampu membawa stok bom lebih dari 9.000 buah, sehingga mampu menyerang target dengan jarak yang relative jauh.
Adapun nama yang nantinya akan disematkan pada kapal induk pertama Indonesia ini adalah Sukarno, Suharto dan beberapa nama-nama raja dari kerajaan di Indonesia. Apapun namanya nanti, kita patut memberikan apresiasi terhadap rencana pembuatan kapal induk tersebut. Demikianlah sedikit ulasan tentang kapal induk Indonesia. Semoga bermanfaat. Terima kasih.