Manajemen ini adalah sistem pengawasan terhadap risiko dan menjadi perlindungan terhadap harta benda, hak milik serta laba suatu badan usaha ataupun organisasi baik perorangan maupun sekelompok atas timbulnya kerugian dari suatu risiko kegiatan.
Proses manajemen ini meliputi proses pengidentifikasian setiap perkiraan risiko yang dapat mengancam kelangsungan usaha dan aktivitas perusahaan, evalusi kegiatan usaha tentang bagaimana prakiraan hasilnya dan pengendaliannya.
Derajat risiko digunakan untuk mengetahui seberapa besar ukuran dari setiap risiko. Menurut besar kecilnya risiko yang akan terjadi dapat diklasifikasikan sebagai risiko yang dapat diukur dan risiko yang tidak dapat diukur, risiko baik secara finansial maupun risiko non finansial, risiko statis dan risiko dinamis, risiko fundamental dan risiko khusus dan risiko murni dan risiko spekulatif.
Jika dalam manajemen resiko, sebuah prakiraan risiko diklasifikasikan sebagai berikut :
- Risiko operasional merupakan risiko yang timbul sebab tidak berfungsinya sistem internal yang berlaku, adanya kesalahan manusia atau kegagalan dari sistem
- Risiko hazard atau disebut risiko berbahaya adalah faktor -faktor yang dapat mempengaruhi akibat-akibat yang ditimbulkan dari suatu peristiwa. Hazard dapat menimbulkan kondisi yang kondusif terhadap bencana yang dapat menyebabkan munculnya kerugian. Dan kerugian adalah ancaman yang tidak diharapkan terjadi.
- Risiko finansial adalah resiko yang diterima oleh investor atau supplier atau pemilik sebagai akibat dari ketidakmampuan penanaman saham dan obligasi memenuhi kewajiban pembayaran bunga.
- Risiko strategis adalah risiko yang terjadi pada serangkaian kondisi yang tidak diduga yang dapat mengurangi kemampuan manajer untuk mengimplementasikan strateginya secara signifikan.
Sasaran dari pelaksanaan kegiatan manajemen risiko adalah untuk mengurangi ancaman buruk yang berbeda-beda yang berkaitan dengan bidang manajemen yang telah dipilih pada tingkat yang dapat diterima oleh masyarakat.
Hal ini dapat berupa berbagai jenis risiko yang disebabkan oleh lingkungan, teknologi, manusia, organisasi dan politik. Di sisi lain pelaksanaan manajemen risiko menggunakan segala cara, khususnya bagi entitas atau tokoh-tokoh yang berperan penting dalam manajemen risiko seperti manusia, staff, dan organisasi. Itulah sedikit informasi tentang manajemen risiko, semoga bermanfaat.