Jarak pagar (Jatropha Curcas) adalah sejenis tanaman liar. Tanaman ini kadang ditanam di pekarangan sebagai pagar hidup. Tanaman jarak sendiri setidaknya memiliki empat varian. Yaitu Jarak Pagar, Jarak Kepyar, Jarak Ulung, dan Jarak Bali. Yang jadi topi pembahasan disini adalah tentang tanaman jarak pagar.
Manfaat Jarak Pagar
Meskipun tanaman ini statusnya sebagai tanaman liar, ternyata menyimpan manfaat yang sangat banyak. Bahkan semua bagian mempunyai manfaat tersendiri, dari daun, getah, hingga bijinya bermanfaat bagi hajat hidup manusia. Dan pada artikel ini akan dibahas manfaat daun jarak pagar.
Manfaat Daun Jarak Pagar
Daun jarak dapat dijadikan tanaman obat untuk mengatasi beberapa penyakit ringan, seperti perut kembung atau masuk angin dan susah BAB.
Sakit Masuk Angin atau Perut Kembung
Cuci dua lembar daun jarak pagar, kemudian panaskan di atas kompor atau api sampai layu. Ingat,di atasnya saja, jangan sampai bersentuhan langsung dengan api karena jarak bisa gosong. Lalu tambahkan minyak angin atau minya telon atau minyak kayu putih. Bisa juga dengan minyak kelapa, dan tempelkan daun jarak pada perut lalu biarkan beberapa jam.
Sakit Sembelit atau Susah BAB
Sedangkan bagi yang mengalami susah buang air besar atau sembelit, bisa memanfaatkan khasiat daun jarak. Caranya adalah dengan mengkonsumsi daun jarak pagar. Bisa langsung dimakan atau dijadikan sebagai lalapan. Pertama, pilih beberapa daun jarak pagar yang masih muda lalu dikukus. Setelah itu bisa dimakan langsung seperti biasa sebagai lalapan dengan dicampur sambal. Cukup lakukan secara rutin agar sakitnya cepat sembuh.
Itulah beberapa manfaat jarak pagar yang luar biasa. Kini tak usah ragu lagi untuk menanam jarak pagar di pekarangan rumah, kan?